SANGATTA — Dalam rangka menciptakan kondisi yang tertib dan aman menjelang pemungutan suara (pencoblosan) pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kaltim yang jatuh pada Selasa (10/9) besok. Pihak Polres Kutai Timur melaksanakan operasi cipta kondisi di 18 kecamatan yang ada di Kutai Timur, baik itu daerah pedalaman hingga pesisir. Kegiatan ini merupakan suatu bentuk operasi yang memberikan rasa aman kepada seluruh masyarakat yang ada di daerah.
Kapolres Kutim AKBP Budi Santosa didampingi Kapolsek Sangatta AKP Sumarno menyebutkan bahwa Polres Kutim meminta kepada seluruh warga untuk dapat bekerjasama dalam mengamankan wilayahnya dari berbagai kegiatan negatif yang dapat menyebabkan ketertiban umum terganggu. Selain itu pihak Polres Kutim tidak segan-segan untuk bertindak tegas terhadap segala bentuk gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat saat pemungutan suara dilakukan. “Kami menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk turut serta menjaga keamanaan dan ketertiban saat pemungutan suara dilakukan pada Selasa besok. Jika ada hal-hal yang mencurigakan, maka segera hubungi Polres, Polsek, Pospol yang berada dalam jangkauan anda. Agar kemudian dapat ditangani dan memudahkan pihak kepolisian dalam melaksanakan tugas menjaga Kamtibmas,” terang AKP Sumarno.
Lebih jauh Kapolsek Sangatta meminta agar warga juga berhati-hati dan tidak meninggalkan rumah dalam keadaan tidak terkunci, saat pemungutan suara dilakukan. Mengingat kondisi seperti ini dapat dimanfaatkan oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab, untuk melakukan tindak pencurian dan perampokkan. “Jangan sampai meninggalkan rumah dalam keadaan tidak terkunci atau bahkan tidak ada orang sama sekali saat melakukan coblosan Pilgub Kaltim nantinya. Sebaiknya jika setiap orang dalam satu Kepala Keluarga (KK) mendapatkan hak pilih, maka sebaiknya bergantian untuk pergi ke tempat pemungutan suara. Semisal bisa Istri terlebih dahulu, baru kemudian Suami, atau saudara-saudaranya. Yang terpenting rumah dalam keadaan aman dan terjaga. Hal ini sangat-sangatlah membantu kami, karena tindakan preventif jauh lebih baik untuk dilakukan,” terangnya lebih jauh.
Operasi Cipta Kondisi sekali lagi merupakan operasi yang selaras dengan kebutuhan masyarakat, dalam hal ini adalah untuk mengamankan pelaksanaan pemungutan suara di seluruh wilayah Kutim. Sehinggga seluruh warga diminta untuk dapat bekerjasama dalam menciptakan suasana ketertiban dan keamanan di seluruh kawasan, baik itu mulai tingkatan Rukun Tetangga, Rukun Warga, Desa, hingga Kecamatan. “Mari bersama-sama menjaga Kamtibmas, dan gunakanlah hak pilih anda sebaik-baiknya,” terang Kapolres Kutim didampingi Kapolsek Sangatta. (kmf3)
