Wartakutim.com || Sangatta ; Korban kebakaran Gang Nusantara RT 41 Teluk Lingga yang menempati tenda darurat BPBD Kutim, sebanyak 8 orang yakni dari Keluarga Yakub dan Sujud. Sementara, korban lain yang berjumlah 14 orang ditampung sanak keluarganya dan kerabat lainnya.
Keterangan yang dihimpun Pusat Pengendali Operasi (Pusdalops) Penanggulangan Bencana (PB) BPBD Kutim, hingga tadi malam sejumlah bantuan diterima para korban diantaranya makan malam dari Dinas Sosial. “Hingga malam berdasarkan pemutahiran data ada dua puluh dua korban, namun kepala keluarganya sembilan,” terang Kabid Kedaruratan Logistik dan Peralatan (KLP) Syafranuddin.
Dijelaskan, korban yang mengalami luka bakar ada dua orang yakni Yakub (61) dan Hari Rahman (21). Kedua korban mengalami luka bakar ditangan, namun sudah mendapat perawatan. Syafranuddin menerangkan, sejumlah bantuan yang diterima korban yakni 20 paket Sembako dari Bazda Kutim, 2 dos mie instan dari warga TKP serta pakaian layak pakai. “Saat makan siang, warga masak gulai kambing kebetulan habis menyembelih kurban sedangkan untuk kebutuhan dasar seperti MCK berikut air tercukupi,” jelasnya seraya menambahkan peran aktif Sudarmo sebagai Ketua.
Seperti diwartakan, saat ummat Islam melakukan silahturahmi idul adha, tiba-tiba digemparkan dengan amukan si jago merah dari salah satu kamar kost milik Nurhaya (60). Kebakaran yang terjadi ditengah-tengah kegembiraan ummat Islam itu, sontak membuat warga geger sehingga langsung memberikan bantuan semampunya agar api tidak melebar.
Kebakaran yang terjadi siang tadi, masih dalam penyelidikan Polres Kutim, sejumlah saksi dimintai keterangan. Namun, beberapa saksi mata mengaku yakin api dari salah satu kamar kost di lantai atas kemudian menyebar ke kamar lain.
Nama-nama KK korban kebakaran yakni Agustinus (3 jiwa), Zakaria (1), Supriansyah (1), Foni (2), Fajar (1), M Yakub (4), Isnawaty (2), Sujudi (5) dan Nurhaya terdiri 2 jiwa.(WK-01)
