SANGATTA– Kepala Staf TNI AL Laksamana DR Marsetio akan melakukan kunjungan kerja ke Kutai Timur Kaltim hari Jumat, 13/12, untuk meresmikan monumen Kudungga yang terletak Jalan Soekarno Hatta, sekitar 4 kilometer dari pusat perkantoran bukit pelangi, pukul 15.00 Wita.
Asisten Kesra Setkab Kutai Timur, Drs.H.Mugeni, yang mewakili pemkab kutim menyampaikan hal tersebut, mengatakan, berdasarkan manifes yang diterima Pemkab melalui Protokoler Setkab Kutim, kedatangan KASAL ke Kutim untuk meresmikan monumen Kudungga akan didampingi Panglima Komando Armada RI Kawasan Timur (Pangaratim) Laksamana Muda TNI Agung Pramono, SH, M. Hum dan Danlamaltamal VI Brigadir Jenderal TNI Marinir M Suwandi Thahir dan sejumlah petinggi TNI AL.
“Bupati Isran Noor dan wakil bupati Ardiansyah Sulaiman akan menyambut kedatangan rombongan dan juga dirangkai dengan pengalungan bunga serta sambutan tarian tradisional, saat tiba di bandara, Tanjungbara” kata Mugeni, saat berada di ruang Media Center Kutai Timur, Kamis,12/12.
Dikatakan dengan telah diresmikannya monumen tersebut, maka kawasan ini sudah terbuka untuk umum sebagai tempat berekreasi dan bersantai masyarakat.
“Masyarakat dipersilahkan berkunjung dan bersantai dikawasan monumen kudungga , namun tetap menjaga kawasan bersih dan menjaganya agar tidak dirusak” ujar mantan Kadis Sosial ini.
Karena kawasan disekitar monumen kudungga ini akan menjadi kawasan hijau KTA Sangatta dan menjadi daerah rekreasi, makanya harus dipelihara dan dijaga oleh kita semua supaya tetap terjaga dan terawat.
Sekilas menceritakan Kudungga, menurut Mugeni, adalah merupakan legenda yang berasal dari kerajaan Campa (Kamboja) datang ke Indonesia sebelum menganut agama Budha yang kemudian mendirikan kerajaan di Kalimantan tepatnya di Kutai.
Namun Kudungga wafat, dinasti kerajaan dilanjutkan oleh Raja Asmawarman anak kandung Kudungga begelar Wangsakerta dan kemudian memiliki tiga orang putera yang salah satunya adalah Raja Mulawarman yang tidak lain cucu Raja Kudungga.
Dibawah kekuasaan Mulawarman itulah kerajaan kutai mengalami masa keemasan dan kemakmuran dan sejahteraan yang meliputi seluruh wilayah kalimantan timur.
“Mudah-mudahan dengan sejarah kudungga dan kutai yang rakyatnya pernah hidup sejahtera dan makmur kedepan kalimantan timur khususnya kutai timur juga demikian”katanya.(kmf11/Imran)
