wartakutim.com | Sangatta : Politis Partai Demokrat (PD) Kutai Timur, H. Agus Aras, mengakui persaingan politik pada pemilu 2014 khususnya di Daerah Pemilihan (Dapil) satu kutim sangat ketat. Apa lagi disana ada beberapa nama incambent yang bercokol didalammnya yang kembali mencalonkan diri jadi caleg pada pemilu 2014.
“Persaingan di dapil satu sangat Ketat, dari 60 lebih caleg yang ikut bersaing dalam pemilu nanti ada beberapa nama incambent” ungkap, Agus Yang menjabat sebagai Wakil ketua DPD PD Kutim. Saat di temui di acara pesta rakyat yang diadakan warga Gang Rudina, hari Minggu ini
Dia (Agus Aras) menambahkahan, untuk dapil satu, kuota kursi tersedia hanya enam kursi, peluang Partai Politik (Parpol) untuk meraih dua kursi sangat berat. Apalagi di dapil satu cuma satu desa saja yakni desa Sangatta Utara dan sangat berbeda dengan dapil lainnya yang wilayahnya lebih luas karena terdapat beberapa kecamatan dan desa didalamnya.
“Untuk dapil satu, persaingan sangat ketat, jika dibandingkan dapil dapil lain yang ada dikutim ,”kata ketua komisi satu DPRD Kutim Itu.
Lebih lanjut dia mengatakan, PD akan berupaya untuk terus bekerja suara terbanyak di dapil satu, menurutnya peluang untuk meraih suara terbanyak di dapil satu sangat mungkin terjadi karena seluruh caleg yang dipasang untuk dapil satu merupakan caleg pontensial dalam meraih suara terbanyak apalagi celeg dari PD kualitasnya sangat menghuni untuk bisa berjuang dalam pemilu nanti.
“Saya pribadi sangat yakin untuk dapil satu nanti Demokrat bisa mendapatkan dua Kursi dari enam kursi yang tersedia untuk DRPD Kutim” Ujar Agus Aras
Ditambahkannya peluang meraih dua kursi di dapil satu memang sangat berat namun jika semua caleg Demokrat yang bersaing disana mampu bekerja tidak mustahil untuk meraih dua kursi di dapil itu.
“Saya tidak mengucilkan Partai partai lain yang ikut bersaing di dapil satu, ini target saya sebagai kader partai demokrat untuk dapat meraih dua kursi di dapil satu. Semakin meraih banyak kursi di DPRD kutim, tujuan politik kedepannya akan bisa tercapai pada 2015 nantinya.” Ujar, H. Agus Aras