Sangatta,wartakutim.com – Asisten IV Bid Kesejahteraan Rakyat, Pemkab Kutai Timur Drs. H. Mugeni melakukan sidak ke sejumlah bagian yang ada di lingkungan kantor Bupati Kutim, Kamis (24/5)
Sidak ini dilakukan untuk melihat secara langsung absensi maupun kinerja para PNS Serta TK2D sebelum waktu cuti bersama dimulai pada 28 Juli hingga 1 Agustus 2014 mendatang
Menurut Mantan Kadis Sosial ini, selama ini seringkali ditemui ada sebagian kecil PNS dan TK2D yang meninggalkan tugas dan kewajibannya, karena hendak mudik menyambut lebaran lebih dulu.
Dikatakannya, aturan kepegawaian telah ditetapkan cuti bersama secara nasional dengan jumlah hari yang lebih banyak, sehingga tidak perlu untuk meliburkan diri dengan alasan untuk dapat memiliki waktu lebih berkumpul dengan keluarga.
“Saya menghimbau kepada seluruh PNS dan TK2D dilingkungan Pemkab Kutim untuk mematuhi jadwal yang telah ditetapkan.”Ujar Mugeni yang dalam Sidak itu didampingilangsung oleh Kepala Satpol PP Sarwono Hidayat dan Kabaghumas Muchtar.
Dia menambahkan, pada Senin 4 Agustus 2014 mendatang, PNS dan TK2D sudah harus kembali bekerja seperti biasanya. Sehingga tidak ada alasan lagi untuk menambah libur,
“karena waktu cuti bersama yang ditetapkan oleh pemerintah pusat dan berlaku di seluruh Indonesia sudah cukup banyak,” ungkapnya
Dijelaskan lebih jauh bahwa selama sidak dilakukan, tidak ditemukan adanya pelanggaran berarti yang dilakukan oleh PNS dilingkungan Setkab Kutim.
“Kita memberikan juga kesempatn kepada mereka-mereka yang memang kebetulan memerlukan waktu lebih untuk mudik, semisal pulang ke Jawa atau Sulawesi untuk dapat menikmati liburan terlebih dahulu, asal mendapatkan izin dari pimpinannya,” ungkap Mugeni.
Selain itu mewakili Bupati Isran Noor, Asisten Kesra menyampaikan ucapan selamat merayakan hari raya Idul Fitri 1435 Hijriyah kepada PNS dan TK2D yang beragama Islam. “Dengan segala kerendahan hati, pada hari yang fitri. Kami mengucapkan selamat hari raya Idul Fitri, mohon maaf lahir dan batin. Semoga segala dosa yang disengaja maupun tidak disengaja diampuni dan dihapus oleh Allah SWT,” terangnya sembari tersenyum. (Nal/IA)
