WARTAKUTIM.CO.ID – Dukungan terhadap pelaksanaan Pekan Olaharaga Provinsi (Porprov) Kaltim yang akan digelar di Kutim, hingga saat ini mendapatkan apresiasi yang baik dari pihak swasta, terutama perusahan-perusahaan yang bergerak di bidang pertambangan. Namun hal itu masih belum optimal dilakukan oleh perusahan-perusahan perkebunan yang tersebar di Kutim.
Kepala Dinas Perkebunan Alfian mengungkapkan, sebagai dinas yang berkaitan dengan pihak perusahaan perkebunan, pihaknya ditugaskan oleh Bupati Ismunandar untuk kemudian dapat menjembatani partisipasi perusahaan untuk mendampingi Cabang Olahraga (Cabor) sebagai Bapak Angkat. Agar mampu menambah semangat dan daya juang atlet-atlet.
Dinas Perkebunan, juga mengarahkan perihal ini agar dapat dipahami Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) Kaltim. Sehingga pada Desember mendatang, Kutim tidak saja sukses sebagai pelaksana namun juga sukses dengan menghasilkan atlet-atlet berprestasi.
“Untuk memudahkan pola komunikasi antara Dinas Perkebunan dengan pengusaha-pengusaha perkebunan, maka digandenglah GAPKI untuk dapat memberikan masukan pada tiap-tiap perusahaan perkebunan. Pertemuan terus dilakukan untuk membahas perihal ini, baik ditingkatan lokal Kutim maupun juga dengan pihak perusahaan ditingkatan pusat,” terangnya.
KONI Kutim sendiri telah membuat skema penyusunan pada tiap-tiap Cabang Olahraga untuk dapat memiliki Bapak Angkat terkait pembinaan. Sudah ada pembicaraan dengan pihak KONI, terkait skematis Bapak Angkat untuk masing-masing Cabor.
“Untuk Cabor yang pembiayaannya besar ditunjuk kepada perusahaan yang kapasitasnya besar, untuk Cabor yang pembiayaannya kecil dberikan pada perusahaan yang kapasitasnya kecil. Ini untuk pemerataan yang berkeadilan dalam mensupport dan menyukseskan Porprov 2018,” terang pria ini. (Wars)
