WARTAKUTIM.CO.ID, SANGATTA – Wakil Bupati Kutim Kasmidi Bulang, kembali menegaskan, terkait dengan pembayan utang Pemkab Kutim tahun 2016 dan 2017 ke pihak kontraktor, termasuk juga dengan dana ADD. Dikatakannya, Pemkab Kutim berkomitmen menyelesaikan utang tersebut di tahun 2019.
Hal ini diungkapkan Kasmidi saat memimpin Coffe Morning bersama para asisten, kapala OPD, camat dan kepala desa se-Kutim yang digelar di gedung merenati, pada Senin kemarin.
”Kita sudah mulai membayar utang 2016 dan 2017. Sudah tiga minggu yang lalu kita mulai membayar, termasuk di dalamnya dana ADD”kata Kasmidi.
Ia menambahkan, Pemkab Kutim telah menyiapkan dana di Badan Keuangan Pengelolaan aset Daerah (BKPAD) Kutim untuk pembayaran utang tersebut. Pihaknya meminta Para kontraktor dan aparat desa untuk menyelesaikan berkas untuk pencairan dana.
“Alokasi anggaranya, sudah ada kami (Pemkab) siapkan di BPKA. Berkaitan dengan ADD sudah ada, berkaitan dengan utang 2016 dan 2017 juga sudah kita siapkan,”akuinya.
Sementara untuk dana ADD, pria yang akrab disapa KB ini, juga mengakui baru 14 desa yang sudah terserap. Masih ada ratusan desa yang belum mengurus pemberkasan di Bapemas Kutim. Pihaknya meminta untuk kapala desa (kades) untuk segera menyelesaikan berkas terkait dengan pembayaran dana ADD.
“Sampai saat ini serapannya baru 14 desa, yang ini masih banyak desa yang belum. Saya berharap segera diserahkan berkasnya. Kecuali desa-desa yang bermasalah. Nanti kita tidak bicarakan secara khusus dengan Bapemas,”Pangkasnya. (wal)
Tonton Video Lainnya
Rincihan Kenaikan Gaji TK2D