Sangatta,WARTAKUTIM.COM – Sejumlah komponen lampu penerangan jalan umum bertenaga surya, dijalan Soekorno Hatta Sangatta, raib. Diduga alat untuk merubah cahaya matahari mejadi tenaga listrik itu telah lama hilang.
Berdasarkan pantauan WARTAKUTIM.COM, sekitar 7 buah komponen lampu penerangan jalan umum itu yang hilang. Kebanyakan kompenen itu hilang di wilayah arah RSUD Kudungga menuju kompleks perkantoran bukit pelangi.
Menurut orang warga yang biasanya melintas diwilayah itu, komponen lampu tersebut sudah tidak berada ditempatnya, sehingga lampu yang semestinya untuk penerangan jalan tersebut tidak lagi menyala.
“Saya biasa melintas di wilayah ini. Kebetulah saya tinggal di Bukit Pelangi, biasa memancing di belakang rumah sakit umum, terkadang menjelang Magrib baru saya pulang, saya melihat kompenen lampu penerangan jalan itu telah lama hilang.”kata pengendara motor, singgah saat melihat wartawan wartakutim memotret PJU yang raib.
Hingga berita itu diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak dinas Pekerjaan Kutai Timur, terkait hilangnya beberapa komponen penerangan jalan tersebut.
Seperti diketahui, lampu penerangan jalan umum (PJU) itu dimasuk rancana anggaran dinas pekerjaan umum Kutim tahun 2013. Dimana jenis yang akan dipasang merupakan lampu dengan tenaga matahari.
“Tahun ini sudah dianggarkan. Pemasangannya bakal dilakukan di sepanjang ruas Jalan Soekarno Hatta sepanjang 8,5 kilometer,” kata Aswan. dikutip dari harian kaltimpost.co.id, Selasa (2/6/2013) lalu. (Baca : Jalan Soekarno-Hatta Bakal Terang).
Ditambahkan, dipilihnya lampu dengan tenaga matahari dikarenakan lebih mudah dan praktis. Apalagi kata dia, tidak memerlukan suplay listrik dari
