SANGATTA – Kabar baik datang dari Kabupaten Kutai Timur (Kutim) yaitu 4 kecamatan dimulai dari Sangatta Utara, Sangatta Selatan, Bengalon dan Teluk Pandan mendapat bantuan sarana dan prasarana air bersih program sumur bor oleh Badan Geologi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Bantuan tersebut terdiri dari sumur bor air dengan kedalaman maksimal 125 meter, pompa 3 PK, genset, rumah genset dan tandon penampungan yang sudah terinstalasi dengan jaringan pipa.
Wabup Kasmidi Bulang berkesempatan meninjau lokasi bantuan sarana air bersih ini salah satunya di Desa Bukit Pandan Jaya, Kecamatan Teluk Pandan, Kamis (29/8/2019), didampingi Camat Teluk Pandan Amiruddin dan beberapa rombongan yang hadir.
Menurutnya lewat bantuan ini, kecamatan lainnya di Kutim juga mendapatkan program yang sama dan terus berlangsung. Mengingat wilayah Kutim cukup luas dengan 139 desa yang tersebar di 18 kecamatan. Sebagian desa tersebut, berada di wilayah yang jauh dari sungai sehingga membutuhkan fasilitas sumur bor dalam.
“Saya apresiasi tinggi dan berterima kasih kepada Kementerian ESDM. Apa yang dimiliki saat ini, bisa dimanfaatkan semaksimal mungkin. Namun, jangan lupa untuk merawatnya. Nah, jika memang ada kendala bisa dikomunikasikan dengan Camat setempat,” ujarnya.
Dengan adanya bantuan tersebut, menurut Kasmidi pemenuhan kebutuhan air bersih bagi masyarakat Kutim hingga ke seluruh desa pada 2020 mendatang, optimis tercapai. Karena peran seluruh lapisan pemerintah, baik pemerintah daerah, provinsi maupun pusat terus bersinergi.
Untuk diketahui, sebelumnya bantuan ini merupakan program berkelanjutan dari Kementerian ESDM untuk kabupaten/kota se Indonesia yang membutuhkan sarana dan prasarana air bersih. Termasuk di Kutim. Tahun 2018 lalu, Kutim mendapatkan program yang sama di 12 titik di 8 kecamatan, meliputi Teluk Pandan, Sangatta Selatan, Sangatta Utara, Rantau Pulung, Sangkulirang, Kaliorang, Karangan dan Kaubun. Sekarang tambah lagi tujuh titik. (hms13)
