SANGATTA – Tidak mau hanya berdiam diri dan berpangku tangan begitu saja, sejumlah pemuda di Kutai Timur yang digawangi oleh Felly Lung melakukan perlawanan pada virus corona (Covid-19). Mungkin kita akan terkejut dengan perlawanan yang dimaksud, mengingat hingga kini jumlah orang yang terpapar virus corona, pada tiap harinya semakin bertambah.
Cara yang dilakukan Ketua DPC PERADI (Perhimpunan Advokat Indonesia) SAI Kutai Timur tersebut, ialah dengan mengajak beberapa pemuda membuat bilik disinfektan portable yang dianggap efektif dalam upaya pencegahan virus corona, terutama saat masyarakat masuk ke ruang-ruang publik.
“Dalam waktu lima hari terakhir, saya bersama rekan-rekan membentuk dan menginisiasi pembuatan suatu produk yang kami beri nama bilik disinfektan portable. Adanya bilik ini semoga bermanfaat untuk menghentikan penyebaran pandemik virus corona ditengah-tengah masyarakat,” ujarnya.
Bilik dengan ukuran satu meter dengan panjang dua meter tersebut, dilengkapi sebuah tombol merah yang ketika ditekan maka alarm akan berbunyi. Tidak lama kemudian orang yang ada didalam bilik tersebut, akan tersiram oleh guyuran cairan disinfektan (pola semprot tipis tapi efektif, red). Adanya produk bilik disinfektan portable diharapkan dapat bermanfaat untuk menunjang program Pemkab Kutim, dalam pencegahan virus corona.
“Nozzle akan mengeluarkan cairan disinfektan selama 35 detik seiring dengan alarm berbunyi. Yang paling penting produk ini dibuat dan dibangun oleh pemuda-pemuda untuk masyarakat, pemuda-pemuda sangat serius untuk turut-serta melawan penyebaran Covid-19. Selain itu diperlukan niat dan kesadaran bersama seluruh masyarakat Kutim, untuk memutus rantai dari penyebaran virus ini,” ungkap Ketua DPC PERADI SAI Kutim saat ditemui wartawan. (Arso)