WARTAKUTIM.CO.ID – Ada kisah menarik yang dibagikan Presiden ke-7 Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), saat menghadiri Reuni Akbar Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (Kagama) di Jakarta Convention Center pada tahun 2018.
Dalam sambutannya, Jokowi mengenang masa-masa kuliahnya di UGM. Ia secara terbuka mengaku sering berutang saat makan di warung, termasuk di warung legendaris Sego Pecel Bu Wiryo (SGPC), yang terkenal di kalangan mahasiswa UGM, khususnya yang berkuliah di sekitar Fakultas Kedokteran Hewan.
“Banyak mahasiswa UGM, terutama yang berasal dari keluarga sederhana, mengalami hal yang sama,” ungkap Jokowi, disambut tawa dan tepuk tangan para alumni.
Ia bahkan menceritakan bahwa dirinya masih memiliki utang di warung tersebut ketika lulus kuliah. Namun setelah bekerja dan menerima gaji pertama, Jokowi kembali ke SGPC untuk melunasi seluruh utangnya.
Dalam suasana hangat reuni itu, Jokowi sempat melontarkan candaan kepada para alumni. Ia mengajak mereka yang merasa pernah berutang di SGPC untuk maju ke panggung dan melunasi utangnya secara simbolis.
“Coba yang sering ngutang di kantin SGPC maju, saya mau lihat. Karena saya, terus terang, tidak pernah,” kata Jokowi sambil tertawa, dikutip dari laman resmi Kementerian Sekretariat Negara, Sabtu (10/5/2025).
Salah satu alumni yang maju ke hadapan Presiden memperkenalkan diri sebagai Widodo — nama belakang yang sama dengan Jokowi. Ia merupakan alumnus Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik angkatan 1986, dan mengaku juga sering berutang saat kuliah hingga lulus.
Kisah serupa juga disampaikan oleh Faisal, lulusan Fakultas Kedokteran UGM. Ia mengenang pengalamannya makan di SGPC, bahkan sempat membayar tidak sesuai dengan jumlah makanan yang diambil.
“Pernah di SGPC ambil lima (menu), bayarnya cuma dua,” ujarnya disambut gelak tawa hadirin.
Reuni akbar Kagama tersebut menjadi momen penuh nostalgia yang memperlihatkan betapa pengalaman ‘ngutang’ saat kuliah adalah cerita klasik yang dikenang banyak alumni UGM — termasuk seorang presiden.
