Sangatta : Kajaksaan Negeri sangatta menghimbau masyasarat agar berhati hati, pasalnya akhir akhir banyak oknum yang tidak bertanggungjawab yang memngatas namakan pejabat maupun kejari bahkan Kapolda Kaltim.
Menurut kajari Sangatta Didik Farkhan SH, Oknum itu biasanya menggunakan telepon untuk mengelabui masyarakat atau pejabat di lingkungan pemkab yang tersangkur masalah hukum, beliau bisanya meminta sejumlah uang agar kasus hukum bisa diringankan baik dari kejaksaan maupun kepolisian.
“Disangatta Kami menerima Laporan dari beberapa masyarakat, atas kejadian itu, salah satu korban yang pernah dikelabui adalah Aulia, yang sudah menjalani kasus hukum, korupsi dana Bansos.” Ujar Didik Kepada wartawan.
Dikatakannya oknum ini biasanya memanfaatkan situasi, kepada tersangka yang terjerat kasus Korupsi, dan tak jarang mereka mengatas namakan kejari maupun kejati bahkan ada juga yang mengatas namakan daro Kapolda Kalitim.
“Tadi saya baru didatangi ketua partai politik, dia menerima telepon oknum yang mengatas namakan saya, katanya dia meminta sejumlah uang padahal kedia”Kata didik yang mengutip perkataan ketua Partai politik PBB.
Banyak masyarakat tertipu, kata didik, kerena mereke percaya Kejari dapat menyelesaikan kasus yang menimpah mereka, diharapkan masyarakat jangan mudah percaya oknum yang memanfaatka situasi kepada masyarakat yang terkena Kasus.
“Rupanya Oknum ini, mengintai tersangka kasus korupsi, mereka terkadang menyakinkan korbannya dengan berpura pura tau segala kasus korupsi di Kutim, masyarak saya himbau jangan percaya apabila menerima telepon yang mengatas namakan kejari” Pesannya