Peristiwa

Volume Sampah DI Sangatta Meningkat Salama Bulan Ramadan

163
×

Volume Sampah DI Sangatta Meningkat Salama Bulan Ramadan

Sebarkan artikel ini

1009773_10200372125053445_705276522_nSangatta, wartakutim.com – Kepala UPDT Kebersihan, Pertamanan dan Pemakaman Kutai Timur, Basuki Asnawan mengatakan, memasuki bulan Puasa, volume sampah di Kota Sangatta mengalami peningkat jika dibandingkan dari hari biasanya.

“Jika hari biasanya volume sampah di Sangatta 250 Ton per hari. Memasuki bulan puasa ini mencapai 325 ton Perhari”Kata Basuki saat ditemui disafari Ramadhan Bupati Kutim di Mesjid AL Muqorobba gang Antasari, Sabtu (5/7) malam.

Menurut Basuki, Peningkatan volume sampah ini, terjadi lantaran tingginya aktivitas masyarakat selama bulan puasa. “Sampah yang paling banyak dibuang masyarakat adalah kulit kelapa dan Sisa sisa makan.” Ungkapnya, ketika ditanya jenis sampah yang paling banyak dibuang masyarakat selama bulan puasa ini.

lebih lanjut dia menambahkan,  jika pada hari biasa sampah paling banyak dihasilkan rumah tangga atau masyarakat. Sedangkan selama bulan Ramadan sampah rumah tangga volumennya turun, akan tetapi sampah yang dihasilkan pasar justru meningkat.

Demi menjaga kebersihan kota Sangatta, Kata Basuki, pihaknya memberikan tambahan jam kerja untuk bawahannya, agar seluruh sampah bisa terangkut.

“Jika hari bisa Kami bekerja 3 shift, selama bulan puasa ini kami berkerja menjadi 5 Shieft perhari.”Katanya.

Di hari Biasa, lanjutnya, pekerjaan mengakut sampah dilakukan pada pukul enam sore hingga pukul satu malam. sedangkan memasuki bulan puasa ini, Pengangkutan sampah di mulai usai Sholat Tarwih hingga pukul 6 Pagi.

“hari biasa kita mulai bekerja mulai jam enam pagi hingga jam satu malam. dibulan puasa ini kami 24 jam, yang dimulai usai Sholat Subuh. Kalau Paginya kita pekerjakan yang non muslim, dan malamnya usai sholat tarwih yang muslim.”Katanya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.