Sangatta, WARTAKUTIM.com,-
Jelang pelaksanaan Porprov Kaltim V 2014 yang tinggal beberapa hari lagi, sejumlah cabang Olahraga (Cabor) di Kutai timur masih belum mendapatkan anggaran dana untuk pelaksanaan Training Center (TC) dari Pemkab melalui Dinas pemuda, olahraga dan Pariwisata Kutim.
Dihubungi melalui telepon Seluller Senin (27/10), Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Diporapar) Kutai Timur, Dwi Susilo menyebutkan dari 38 Cabor yang dipastikan mengikuti ajang Porprov di Samarinda mulai 5 November nanti, baru ada 8 Cabor yang dana TC nya sudah dikeluarkan, itupun jumlahnya belum sepenuhnya diberikan karena pencairannya juga dilakukan secara bertahap.
“Ke 8 Cabor yang telah menerima dana TC itu antara lain Basket, Futsal, Sepak Bola, Sepak Takraw, Panjat Tebing, Squash, Catur dan Menembak , dengan total dana yang sudah dicairkan lebih dari Rp250 juta,”kata Dwi Susilo.
Dia menambahkan, proses pencairan dana TC tahap pertama ini sebenarnya dapat diselesaikan hingga 1 minggu ke depan, namun proses ini tergantung seberapa cepat dan kooperatifnya pengurus cabor dalam pengurusan terutama dalam kelengkapan berkas persyaratan.
Keseluruh Cabor ini kata dia, baru menerima 2 bulan pertama dana program TC dimana masing-masing atlit mendapatkan jatah Rp 750 ribu perbulan sementara bagi pelatih dialokasikan Rp 1.250 ribu
“Kita sudah mau cair sebagian tapi ada formulirnya itu diisi sabagiannya jadi cair yang lainnya masih melengkapi berkas dan baru 2 bulan dulu ini,” katanya
Pihaknya menolak jika keterlambatan pencairan ini disebabkan oleh dari disporapar. Menurutnya lambatnya pencairan ini, akibat lambannya pengumuman dari panitia Porprov yang memutuskan cabang-cabang olahraga apa saja yang akan dipertandingkan nanti.
“Terlambat itu mulai dari panitia pusat Porprov baru bulan Agustus baru diumumkan Cabornya dan kami belum berani mencairkan Cabor itu sebelum ada keputusan resmi dari PB Porprov, ” katanya.