Sangatta,wartakutim.com – Proyek Jalan Yos Sudarso I hingga Yos Sudarso VI Sangatta dipastikan bakal morol. Semula Proyek multiyears bernilai Rp160 milliar itu dijadwalkan rampung akhir Desember 2014.
“Meskinya akhir Desember ini sudah selesai. Kemungkinan kita tambah waktu pengerjaan tiga sampai empat bulan.”Kata kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Aswandini Tirta, saat ditanya wartawan batas akhir penyelesaian proyek tersebut.
Alasan molornya perkerjaan itu menurut Aswandini diakibatkan masalah sosial dengan masyarakat, karena adanya pembongkaran beberapa rumah warga untuk pembuatan drainase dan adanya perubahan desain untuk pekerjaan median jalan dan trotoar.
“Kan itu bongkar rumah warga, kami berapa kali ribut dengan warga yang halaman depan rumah dibongkar akibat rumahnya retak rekak.”katanya
Dia menambahkan, sebagian masyarakat yang rumahnya dibongkar untuk pembuatan drainase setuju, Namun tidak sedikit pula masyarakat yang protes akibat rumahnya kena pembongkaran, tetapi semua bisa diatasi dan bersedia pekerjaan tetap dilanjutkan.
“Biasalah, ada yang protes ada juga yang tidak, namun semuanya tetap berjalan. “katanya.
Terkait dengan ganti-rugi rumah warga yang terkena imbas pembuatan drainase itu, Aswandini mengatakan, tidak ada ganti rugi, karena kawasan tersebut merupakan daerah pengawasan jalan (DAWASJA).
“tidak ada ganti-rugi, karena dia masuk Dawasja, sedangkan batas median jalan dengan rumah warga minamal 20 meter.”terangnya.
Sekedar diketahui, proyek tahun jaman pembangunan jalan Yos Sudarso dimulai pada tahun 2012 dan diperkirakan rampung pada akhir tahun 2014. Saat ini proyek tersebut baru menyelesaikan pekerjaan Jalan sepanjang sekitar 9 kilometer.
Sementara untuk pembuatan drainase, masih dalam tahap pekerjaan. sedangkan untuk pekerjaan median jalan yang sebelumnya sudah dikerjakan kini dihentikan karena adanya perubahan desain dan untuk pekerjaan trotoar jalan masih menunggu penyelesai pekerjaan pembuatan drainase.
(WAL)