Sangatta,wartakutim.com — DPD KNPI Kutai Timur bersama dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kutim akan mengadakan kegiatan kemah ilmiah Pelajar yang rencanakan dilaksanakan di pantai wisata Teluk Lombok Kecamatan Sangatta Selatan Kutim.
Sekertaris DPD KNPI Kutim Bakri Hadi,S.Sos mengatakan, kegiatan ini merupakan yang ke 2 kalinya dilaksanakan oleh organisasi kepemudaan tersebut dan kegiatan ini juga merupakan salah satu program kerja dari sekian banyak program kerja yang dilaksanakan oleh pengurus DPD KNPI Kutim dimasa kepengurusan priode 2013-2016.
“ini adalah bagian dari program kerja rutin yang dilaksanakan oleh pengurus DPD KNPI kutim,”jelas Bakri saat memberikan sambutan di kegiatan teknikal Meeting yang digelar di Aula Rapat SMA Negeri 1 Sangatta Utara, Kamis (4/8) kemarin yang dihadiri sejumlah steering committee (SC), panitia pelaksana dan perwakilan dari disdikbud Kutim
Baca Juga : Peserta Kemah ilmiah Pelajar Meningkat Duakali Lipat
Menurutnya, program ini merupakan hasil modifikasi dari kegiatan kemah ilmiah budaya yang pernah dilaksanakan KNPI Kutim. Jika tahun 2015 lalu KNPI mengajak bekerjasama Disdikbud Kutim, di tahun 2016 ini, sebaliknya Disdikbud yang mengajak kerjasama DPD KNPI Kutim untuk menggelar kegiatan tersebut.
“Tahun lalu kami dengan Disdikbud melakukan program yang serupa, akan tetapi, tahun lalu domainnya KNPI, dan tahun (2016) ini, dinas pendidikan mengajak kerja sama, kebetulan ini merupakan program kerja kami setiap tahun”jelasnya.
Bakri mengatakan, tujuan utama dilaksanakan kegiatan ini, untuk memberikan kegiatan ekstra kepada pemuda khususnya para pelajar yang mengikuti kemah ilmiah ini, agar hal hal yang yang menyangkut menyalagunaan narkoba dan kekerasan seksual yang cenderung menyasar para pelajar khusunya pelajar kaum wanita dapat terhindarkan dengan adanya kegiatan ini.
Dia lebih lanjut memaparkan, Kutim menempati urutan ke-3 sebagai penyalah gunaan dan peredaran norkoba di Kaltim, selain itu angka kejahatan seksual terhadap anak cukup tinggi sehingga kutim juga menempati peringkat ke-3 di Kaltim.
“Ini menjadi perhatian kami di KNPI Kutim, diberbagai diskusi-diskusi yang kami lakukan, harus ada kegiatan-kegiatan positif yang dilakukan oleh pemuda untuk menghindari. Minimal pada saat kegiatan itu berlangsung. KNPI punya peran untuk menghindarkan pemuda dari kegiatan-kegiatan yang bersifat negatif (Narkoba, ngelem, seks bebas dan lain sebagainya),”ungkapnya.
Bakri berharap, kegiatan ini dapat menjadi spirit untuk para pemuda khususnya para pelajar di Kutim, dan menjadi motifasi bagi para peserta, agar kreatifitas di sekolah bisa ditingkatkan.”KNPI disini hanya sebagai trigger atau pemicu, silakan nanti adik-adik setelah kegiatan dan kembali ke sekolah masing bisa lebih kreatif, dan bisa mengajak bekerja sama KNPI. KNPI sangat terbuka untuk bekerjasama dalam melaksanakan kegiatan- kegiatan positif. Katanya
