WARTAKUTIM.co.id, SANGATTA – Imran (74) seorang warga Apt Pranoto Gang. Jahab RT. 56 Desa Sangatta Utara, Kutai Timur ditemukan tidak bernyawa Muara Sangatta Tua, Kecamatan Sangatta, Jumat (6/10/2017).
Berdasarkan informasi yang diterima wartakutim.co.id, korban dilaporkan pergi mencari ikan bersama rekannya Rembon, Kaili (40) di Muara Sangatta Tua, kamis (5/10/2017) kemarin pada sekitar pukul 09.00.
Kakek yang akrab pak kumis ini berangkat dari Kampung Kajang menuju ke Muara Sangatta Tua mnggunakan perahu sampan untuk menjaring ikan di perairan Muara Sangatta Tua. Namun, setelah seharian memasang jarring korban tak kunjung kembali ke sampan.
“Pada pukul 12.00 wita sampai di lokasi, pukul 13.00 wita, korban turun dari sampan untuk memasang jaring ikan dengan cara berjalan kaki di tepi pantai. Sedangakan rekannya (Rembon) menunggu di Sampan, tetapi selang beberapa waktu sampai dengan hari Jum’at, 06/10/2017 pukul 06.00 wita korban tidak kembali ke Sampan,”jelas kepala Markas PMI Wilhelmus, saat dihubungi wartakutim.
Ia menambahkan, Rembon berinisiatif mencari korban dan ditemukan tidak bernyawa sekitar pukul 07.00 wita di tepi Pantai Muara Sangatta Tua tidak jauh dari lokasi menjaring.
“Saat melihat korban, Rembon langsung melaporkan ke pos TNI AL Muara Sangatta pukul 09.30 Wita. Kemudian anggota Posal Muara Sangatta beserta warga menuju TKP, “jelasnya.
Basarnas dan Polairud pada pukul 10.00 wita menuju TKP dan kemudian mengevakuasi jenazah korban ke Kenyamukan pada pukul 12.00 wita dan atas permintaan keluarga korban selanjutnya korban dibawa ke rumh duka dengan menggunakan ambulan PMI. (wal)