WARTAKUTIM.CO.ID – Niat hati ingin membubarkan aksi balapan liar yang terjadi di kawasan Jalan Yos Sudarso 1 Sangatta Utara tepatnya di tikungan Gedung Buana Mekar, Sabtu (20/1) malam, Seorang polisi dari satlanas Polres Kutim di Keroyok oleh sejumlah oknum pembalab Liar.
Hal ini diungkapkan, diungkapkan Kapolres Kutim, AKBP Teddy Ristiawan melalui Kapolsek Sangatta, Iptu Slamet Riyadi saat di temui wartawan belum lama ini.
“kejadian pada malam minggu. Memang rutin terjadi aksi balap liar di kawasan tikungan Gedung Buana Mekar tersebut. Sementara anggota Satlantas yang bertugas memang secara rutin melakukan razia dan pengamanan keliling di Kota Sangatta. Sebab, ada beberapa titik kawasan di Kota Sangatta yang emmang kerap menjadi lokasi langganan balap liar,”terangnya.
Ia menambahkan, korban yang kebetulan bertugas malam itu kemudian melakukan penertiban balap liar di kawasan tikungan Gedung Buana Mekar. Namun saat bertugas melakukan penertiban, korban tidak menggunakan seragam polisi, akan tetapi menggunakan seragam sipil. Saat melakukan penggerebekan razia dan mengambil kunci motor salah seorang pembalap liar, tindakan tersebut mendapat perlawanan dari pemilik kendaran.
Padahal saat itu korban sudah menyebutkan jika dirinya adalah anggota polisi. Akibatnya, korban langsung dikeroyok oleh sekelompok pembalap liar dan mengalami luka dan lebam dibagian wajahnya. Sementara setelah melakukan pengeroyokan, para pembalap liar ini langsung berhamburan meninggalkan lokasi,”katanya.
Ditambahkan, saat ini Unit Rekrim (Reserse dan Kriminal) Polsek Sangatta sudah mengamankan satu orang tersangka berinisial BW berumur 17 tahun atau masih berstatus sebagai pelajar. Sedangkan keempat rekan tersangka yang diduga turut melakukan pengeroyokan masih dalam pengejaran polisi. Sementara anggota Satlantas yang menjadi korban tersebut kini sudah aktif kembali bekerja.(WAL)
