Iapun berharap agar kerjasama pihak lembaga adat dengan beberapa pihak terkait dalam mengemas sebuah kegiatan itu untuk lebih menarik lagi. “Kita harapkan agar kegiatan seperti ini tidak hanya dikemas lembaga adat saja tetapi keterlibatan bebebrapa unsur agar lebih terbikang menarik lagi,” katanya.
Karena lanjutnya, tidak menutup kemungkinan kegiatan tersebut bisa menjadi salah satu potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD) bagi Kabupaten Kutai Timur (Kutim) kedepannya. Disamping itu, perlu adanya pengembangan usaha kerajinan tangan oleh warga setempat, agar bisa meningkatkan pendapatan, paling tidak bagi keluarga mereka sendiri.
Sekretaris Badan Litbang Kutim ini menilai jika tidak menutup kemungkinan kegiatan tersebut bisa menjadi salah satu potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD) bagi Kabupaten Kutai Timur (Kutim) kedepannya. “Disamping itu, perlu adanya pengembangan usaha kerajinan tangan oleh warga setempat, agar bisa meningkatkan pendapatan, paling tidak bagi keluarga mereka sendiri,” terangnya. (hms)