Selain itu, Distanak juga mendapat target kelahiran sapi anakan sebanyak 400 ekor sapi. Hingga triwalan ketiga tahun ini, juga sudah terdata lebih dari 80 ekor sapi anakan yang sudah dilahirkan oleh sapi indukan hasil inseminasi buatan.
“Ini upaya dalam meningkatkan populasi sapi, baik sapi potong, perah dan kerbau, melalui inseminasi buatan (IB) maupun Intensifikasi Kawin Alam (INKA).
Selain itu, melalui program ini juga diharapkan mampu mewujudkan swasembada daging di Indonesia. Sementara di Kutim sendiri, target yang diberikan pemerintah bisa tercapai,” harapnya. Adv-29)
