BeritaPolitik

APBD Babak Belur, AP Manalu: Itu Dia Tantangan Kaltim Bermartabat

184
×

APBD Babak Belur, AP Manalu: Itu Dia Tantangan Kaltim Bermartabat

Sebarkan artikel ini

Secara nasional, lanjut Anthony, dari sisi nilai, ekonomi kreatif di Indonesia juga mengalami kenaikan setiap tahunnya. Yakni dari Rp 852 triliun pada 2015 lalu, menjadi Rp 922,58 triliun pada 2016. Tahun lalu, posisi nilai PDRB dari sektor ini mencapai Rp 990,4 triliun, dan ditarget menjadi Rp 1.000 triliun tahun ini.

“Gagasan kreatif tak akan pernah habis, saya melihat Rusmadi mendorong sektor ini dapat menggantikan sumber daya alam menjadi tulang punggung perekonomian kita,” aku Anthony.

Rangkaian puzzel lainnya, “Aman”. Menurut Anthony adalah masalah krusial pertama paling dibutuhkan tiap warga Kaltim.

“Jaminan keamanan itu sangat mendasar. Di situ ada jaminan keamanan menjalankan ibadah masing-masing agama, sikap toleransi, dan lainnya. Nah, sosok wakil gubernur pasangan Pak Rusmadi, yaitu Irjen Pol Purnawirawan Safaruddin, memberikan kredit plus dalam hal jaminan keamanan ini,” analisa Anthony. Dia menambahkan, keamanan juga harus pasti bagi para investor yang menanamkan modalnya di Benua Etam.

“Kita tahu, saat ini suhu politik sedang panas. Pilgub, kemudian pileg, dan pilpres. Belum lagi peristiwa serangan terorisme baru-baru ini. Kalau tidak ada sosok yang mampu memberikan jaminan keamanan, maka ada potensi chaos,” tambah Anthony.

Di lain hal, aspek kesejahteraan yang dinilai sebagai tujuan akhir pembangunan, sangat logis bagi Anthony sebagai bagian untuk memenuhi kebutuhan material, spiritual, dan sosial.

“Nah, ini yang menarik, soal berkelanjutan. Sustainable program itu kuncinya, bahkan di negara-negara maju, pembangunan yang berkelanjutan selalu dilaksanakan,” jelasnya.

“Saya melihat aspek ini penting. Rusmadi memberi isyarat bahwa kesejahteraan itu bisa dicapai dengan tidak mengorbankan kesempatan generasi yang akan datang,” tukas Anthony.  #4TimMedia