SANGATTA – Janji Pemkab Kutim untuk mencairkan dana Tunjangan Hari Raya (THR) dan 2 bulan gaji TK2D terpenuhi. Pencairan sudah dilakukan Pemkab Kutim Melalui BPKAD sejak Senin (27/5/2019) sore kemarin. Totalnya mencapai Rp 24 Miliar. ASN dan TK2D memberikan tanggapan yang beragam atas pencairan dana tersebut.
Rosma salah seorang ASN yang bekerja di Setkab Kutim mengaku sangat senang dengan kabar tersebut. Pencairan THR sebelum lebaran mampu membantu memenuhi kebutuhan jelang hari raya Idul Fitri.
“Terima kasih kepada Pemkab Kutim atas kinerja maksimalnya, saya akan pergunakan untuk menyambut hari raya bersama keluarga dengan penuh gembira,” kata Rosma saat diwawancara pagi tadi, Selasa (28/5/2019).
Ia juga berharap semoga saja kesejahteraan bukan hanya untuk ASN saja, namun diberikan kepada seluruh lapisan masyarakat agar dapat merasakan kebagian bersama. Saat itu juga, Wilhelmus WD, ASN yang bekerja di Diskominfo PS menyambut senang dan penuh syukur diberikannya THR dan Insentif.
“Dengan adanya THR dan Insentif mampu memberikan kebahagian tersendiri kepada seluruh rekan-rekan yang akan merayakan hari raya Idul Fitri, termasuk saya juga,” ungkap Ewil dalam sapaan akrabnya.
Sementara itu, Subuh Siswanto TK2D yang sudah mengabdi di Diskominfo PS selama 6 tahun sangat antusias dengan telah terkucurkan gajinya selam 2 bulan yakni April dan Mei. Ia berharap semoga dibulan-bulan selanjutnya tidak ada keterlambatan yang bakal terulang kembali.
“Allhamdulilah, saya sangat berterimakasih atas pembayaran gaji selama 2 bulan yang diberikan sebelum lebaran, jadi saya beserta keluarga dapat menggunakan sebaik-baiknya untuk menyambut Idul Fitri dengan gembira dihari kemenangan,”
Tidak lupa para ASN dan TK2D juga mengucapkan selamat menjelang hari raya Idul Fitri 1440 Hijiriah selamat berlibur bersama keluarga.(hms7)
