“Alangkah tidak enaknya ketika bergeser ke tetangga (pelaksanaan Porprov, red), ke Berau. Jangankan juara umum, tiga besar saja kita tidak dapat. Tentu ada pekerjaan rumah yang berat,” tegas Ketua Kontingen Kutim ini.
Berkaca pada masa pelaksnaan Porprov IV lalu, ketika masa kepemimpinan Ismunandar-Kasmidi Bulang. Pemerintah hampir memasang semua Kepala Dinas untuk jadi Ketua Cabor. Namun tetap kelihatan dimana orang-orang, termasuk pula keterlibatan anggota DPR dalam kepengurusan cabor.
“Sehingga saya berpesan jikalau bisa jangan karena jabatannya, tetapi jiwa olahraganya yang diutamakan untuk memilih ketua. Memang perbandingannya, jangan juga orang yang susah (tak memiliki jiwa olahraga, red) tetapi kita paksa menjadi ketua. Ada plus minusnya,” harap Kasmidi Bulang. (Imr/Jun)