WARTAKUTIM.CO.ID, SANGATTA – Ketua Pansus LKPJ Bupati Kutai Timur David Rante apresiasi pimpinan Ogranisasi Perangkat Daerah (OPD) di Lingkup Pemkab Kutim yang memberikan informasi yang jujur dan merespon positif ke pada Pansus terkait pemeriksaan Laporan masing masing OPD.
David juga mengucapakan terima kasih kepada Bupati dan wakil Bupati Kutim yang telah memerintahkan kepala OPD untuk memberikan keterangan terhadapa LKPJ bupati Kutim 2022.
“Kami berterima kasih kepada bupati dan wakil bupati, kerena respon dari OPD itu luar biasa. Sedapatnya kita mengundang kepala kepala OPD dan kepala kepala bidang. Semuannya hadir saat rapat dengar pendapat, terutama sub bagian program karena mereka lah yang lebih mengetahui,”ungkap Politisi Partai Gerindra Kutim ini.
Lebih lanjut ia menambahkan, Pansus LKPJ Bupati kembali akan menggelar rapat jika menemukan hal yang janggal terkait dari laporan OPD. “Tentunya ini masih belum Final pemeriksaan dari pansus masih ada beberapa tahapan yang perlu di lakukan untuk menyelesaikan LKPJ bupati 2022 ini,”katanya.
“Kita ikuti prosedur dan tahapan yang ada pada saatnya nanti kita akan sampai di rapat paripurna tentang Laporan Kerja Pertanggujawaban (LKPJ) bupati. Kita terjadi adanya temuan, ini nantinya kita akan tindak lanjuti dan membuat rekomendasi untuk menjadi perhatian”tambahnya.
Diungkapkan, beberapa OPD sudah menyelesaikan laporan realisasi anggaran secara lengkap dan tepat. Ada beberapa urusan wajib dan prioritas yang sudah di selesaikan seperti Pendidikan, Kesehatan dan Infrastruktur serta Pertania.
“Ada beberapa hal penting di pemerintahan. Yang wajib dan prioritas seperti Pendidikan, Kesahatan, Infrastruktur dan Pertanian, itu sudah kami selesaikan. Ini menjadi hal yang dasar. Pertama memenuhi kebutuhan masyarakat dan kedua ada feedbacknya kepemerintah dalam rangka percepatan pembangunan serta penambahan PAD (Pendapatan Asli Daerah)”katanya.
Lebih lanjut ia berharap semuannya bisa berjalan lancar dan OPD lain yang belum mendapatkan panggilan bisa memberikan respon yang baik dan positif terhadap Laporan kerja dari OPD.”Masih ada beberapa pekerjaan. Karena belum semua OPD belum kami undang untuk LKPJ Bupati Ini,”singkatnya
Lebih jauh ia mengatakan, melihat hasil laporan dari OPD cukup baik dan realisasi anggara rata rata mencapai 85 persen. “Mengapa Cuma 85 persen, karena ada beberapa anggaran tidak bisa digunakan, seperti penggunaan anggaran untuk Multiyears karena terkendala regulasi, anggaran itu akan di alihkan ke anggaran perubahan 2023,”tutupnya (ADV/wal)
