WARTAKUTIM.CO.ID, SANGATTA – Sekretaris Komisi A DPRD Kutai Timur, Hason Ali, mengungkapkan kekhawatirannya terkait akses jaringan internet di sejumlah wilayah di Kabupaten Kutai Timur yang dinilai masih belum optimal. Masalah ini terutama dirasakan di daerah-daerah pedalaman seperti Busang, Muara Ancalong, Long Masengat, dan wilayah lainnya yang berada di Daerah Pemilihan (Dapil) III.
Menurut anggota Fraksi Demokrat DPRD Kutim ini, meskipun teknologi internet semakin maju dan menjadi kebutuhan penting dalam kehidupan sehari-hari, beberapa daerah di Kutai Timur masih menghadapi masalah dalam hal konektivitas. “Di dapil saya, Dapil III, yang mencakup wilayah seperti Muara Wahau, Kongbeng, Muara Ancalong, Long Masengat, Busang, Batu Ampar, dan Muara Bengkal, jaringan internetnya belum memadai. Ini terutama dirasakan di daerah-daerah pedalaman,” ujar Hason Ali saat dihubungi di Gedung DPRD Kutim, Bukit Pelangi, Rabu (21/08/2024).
Hason Ali menjelaskan bahwa masalah akses internet ini berdampak signifikan pada berbagai aspek kehidupan masyarakat di wilayah tersebut, termasuk pendidikan, layanan kesehatan, dan kegiatan ekonomi. Keterbatasan akses internet menghambat warga dalam mendapatkan informasi, mengikuti pembelajaran daring, serta mengakses layanan publik secara online.
“Penting bagi pemerintah daerah untuk memperhatikan masalah ini dan bekerja sama dengan penyedia layanan internet untuk meningkatkan infrastruktur jaringan di daerah-daerah pedalaman. Akses internet yang memadai akan membantu meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan mempercepat pembangunan di wilayah-wilayah tersebut,” tambahnya.
Sekretaris Komisi A ini juga menekankan perlunya koordinasi yang baik antara pemerintah daerah, perusahaan penyedia layanan internet, dan pihak-pihak terkait lainnya untuk mengatasi masalah ini secara efektif. Ia berharap ada upaya konkret untuk memperluas jangkauan jaringan internet dan meningkatkan kualitas layanan di seluruh wilayah Kutai Timur.
“DPRD Kutim akan terus memantau dan mendorong upaya-upaya perbaikan dalam hal ini. Kami juga berharap masyarakat dapat menyampaikan keluhan dan kebutuhan mereka terkait akses internet agar bisa segera ditindaklanjuti,” tutup Hason Ali.
