Berita

Ketua Komisi D DPRD Kutim Minta Dinas Pendidikan Perkuat Sosialisasi Program Beasiswa untuk SD dan SMP

698
×

Ketua Komisi D DPRD Kutim Minta Dinas Pendidikan Perkuat Sosialisasi Program Beasiswa untuk SD dan SMP

Sebarkan artikel ini

WARTAKUTIM.CO.ID,SANGATTA – Ketua Komisi D DPRD Kabupaten Kutai Timur, Yan, S.Pd., SD, mendesak Dinas Pendidikan Kutai Timur untuk lebih aktif dalam melakukan sosialisasi program beasiswa bagi siswa Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP). Ia menekankan bahwa sosialisasi yang lebih intensif diperlukan agar lebih banyak siswa yang mengetahui dan memanfaatkan program beasiswa ini.

“Dinas Pendidikan perlu meningkatkan sosialisasi mengenai program beasiswa, terutama untuk jenjang SD dan SMP, agar lebih banyak siswa yang bisa mendapatkan manfaat dari program ini,” ujar Yan.

Yan menyoroti bahwa meskipun program beasiswa telah berjalan, masih banyak siswa dan orang tua yang belum sepenuhnya memahami cara mendapatkan bantuan tersebut. Hal ini disebabkan kurangnya informasi yang sampai ke masyarakat, terutama di daerah-daerah yang lebih terpencil. Oleh karena itu, menurutnya, langkah-langkah proaktif dari Dinas Pendidikan sangat dibutuhkan agar program ini bisa lebih efektif.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Timur telah meningkatkan jumlah kuota penerima dan nilai beasiswa Kutim Tuntas di tahun 2024. Kuota ini dinaikkan hingga empat kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya. Total anggaran yang dialokasikan untuk Program Beasiswa Kutim Tuntas tahun ini mencapai Rp21,75 miliar. Rinciannya, beasiswa untuk siswa tingkat SD naik dari Rp750 ribu menjadi Rp1 juta, dan untuk siswa SMP naik dari Rp1,25 juta menjadi Rp1,55 juta.

Menanggapi peningkatan ini, Yan menyampaikan apresiasinya terhadap langkah Pemkab Kutim. Peningkatan kuota dan nilai beasiswa harus diimbangi dengan upaya sosialisasi yang lebih gencar. “Dengan kuota yang ditingkatkan, Dinas Pendidikan harus memastikan bahwa informasi mengenai beasiswa ini benar-benar sampai ke seluruh siswa yang berhak, terutama di daerah pedalaman yang mungkin sulit dijangkau,” tegas Yan.

Selain itu, Yan juga berharap agar Dinas Pendidikan Kutim dapat berkolaborasi dengan berbagai pihak, seperti kepala sekolah, guru, dan tokoh masyarakat, untuk memastikan bahwa program beasiswa ini bisa diakses oleh semua siswa yang membutuhkan. Dengan demikian, program beasiswa ini dapat benar-benar menjadi solusi bagi peningkatan kualitas pendidikan di Kutai Timur. (ADV/Ar)