WARTAKUTIM.CO.ID, SANGATTA – Anggota DPRD Kutai Timur dari Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan, Faizal Rahman, mengungkapkan bahwa dirinya telah melakukan komunikasi dengan beberapa partai politik lain di DPRD Kutim untuk membentuk fraksi gabungan. Langkah ini dilakukan sebagai upaya untuk memperkuat posisi mereka dalam menjalankan fungsi legislatif serta memperjuangkan kepentingan masyarakat secara lebih efektif.
Faizal Rahman menjelaskan bahwa komunikasi tersebut telah dijalin dengan Partai Gerindra, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Gelora, dan Partai Persatuan Indonesia (Perindo). Menurutnya, pembentukan fraksi gabungan ini merupakan strategi penting untuk menghadapi dinamika politik di DPRD Kutim. “Saya telah melakukan komunikasi intensif dengan beberapa partai politik, termasuk Partai Gerindra, PAN, Partai Gelora, dan Perindo, untuk membentuk satu fraksi di DPRD Kutim. Ini adalah langkah strategis untuk memperkuat suara kami dalam pengambilan keputusan dan memastikan aspirasi masyarakat dapat terwakili dengan baik,” ujarnya.
Faizal juga menambahkan bahwa pembentukan fraksi gabungan ini didorong oleh kesamaan visi dan misi antara partai-partai yang terlibat. Dengan bersatu dalam satu fraksi, diharapkan sinergi dalam memperjuangkan program-program pro-rakyat dapat semakin meningkat, sehingga pembangunan di Kutai Timur dapat berjalan sesuai harapan masyarakat.
“PDI Perjuangan meraih tiga kursi di DPRD Kutim pada Pilkada 2024, sehingga untuk membentuk satu fraksi di DPRD Kutim, kami membutuhkan tambahan satu kursi lagi. Dengan minimal empat anggota DPRD, fraksi gabungan ini akan dapat terbentuk. Kesamaan visi dan misi antara kami menjadi dasar kuat untuk membentuk fraksi gabungan ini. Kami ingin bekerja sama lebih erat dalam memperjuangkan program-program yang pro-rakyat dan memastikan pembangunan di Kutai Timur berjalan sesuai dengan harapan masyarakat,” jelas Faizal.
Pembentukan fraksi gabungan ini juga diharapkan dapat memberikan kekuatan politik yang lebih besar dalam perumusan kebijakan, terutama dalam menghadapi isu-isu strategis yang memerlukan suara mayoritas di DPRD Kutim.
Namun, Faizal juga menekankan bahwa proses pembentukan fraksi ini masih dalam tahap komunikasi dan penjajakan. Ia berharap agar seluruh partai yang terlibat dapat mencapai kesepakatan yang solid untuk segera merealisasikan pembentukan fraksi gabungan tersebut.
“Proses ini masih dalam tahap awal, namun saya optimis bahwa dengan semangat kebersamaan, kami dapat segera mencapai kesepakatan dan membentuk fraksi gabungan ini. Kami berharap langkah ini dapat membawa perubahan positif bagi Kutai Timur,” pungkasnya.