BATU AMPAR — Pemerintah Kutai Timur terus memperkuat tata kelola desa. Wakil Bupati Mahyunadi melantik Kades Telaga, Anggi, serta mengambil sumpah anggota BPD Mugi Rahayu, Sukarwi, Rabu (6/8/2025).
Acara pelantikan berlangsung di Gedung Sekretariat Kecamatan Batu Ampar, disaksikan Camat Nuriansyah, unsur Forkopimcam, dan tokoh masyarakat sebagai bentuk dukungan terhadap regenerasi kepemimpinan desa yang partisipatif.
Dalam arahannya, Mahyunadi menekankan pentingnya transparansi dan akuntabilitas pengelolaan dana desa, serta mengumumkan rencana audit terhadap 80 kepala desa oleh Inspektorat Kutim demi menjaga akuntabilitas publik.
Ia menegaskan, langkah itu dilakukan agar setiap penggunaan dana desa benar-benar tepat sasaran dan memberi manfaat langsung bagi masyarakat luas secara berkelanjutan dan berkeadilan sosial.
Wabup juga mengajak masyarakat Batu Ampar untuk terbuka pada masuknya investasi demi menekan angka pengangguran, sembari menyadari adanya keterlambatan pembangunan akibat transisi dan defisit anggaran.
Sebagai bentuk kepedulian, Mahyunadi menjanjikan bantuan fisik senilai Rp1 miliar hingga Rp1,5 miliar bagi warga terdampak kebakaran yang terjadi baru-baru ini di wilayah tersebut.
Sementara itu, Camat Batu Ampar, Nuriansyah, mengapresiasi pencapaian wilayahnya karena tak ada lagi desa tertinggal dan angka stunting telah menurun signifikan berkat kerja sama lintas sektor.
Namun, ia menyoroti pentingnya dukungan pemerintah daerah dalam mempercepat konektivitas antar desa yang masih terkendala infrastruktur dasar untuk menunjang aktivitas ekonomi dan pelayanan publik.
“Kami berharap pembangunan infrastruktur konektivitas dapat menjadi prioritas utama agar potensi wilayah makin berkembang,” ujar Nuriansyah dalam pernyataan penutupnya.