Sangatta,WARTAKUTIM.com – Forum pemerhati sepak bola Kutai Timur, (FPSBKT), kembali mempersoalkan kepengurusan PSSI Kutai Timur, yang telah berakhir masa jabatannya sejak tahun 2014 lalu.
Ketua FPSBKT Acho Gondong, juga mempertanyakan alasan ketua PSSI Kutim Ismunandar, yg enggan untuk melaksanakan Musyawara Cabang (Muscab) Pemilihan ketua PSSI Kutim yang baru,”sampai kapan Ketua PSSI Kutim, berjanji akan segera menggelar Muscab. Namun kenyataan beliau hanya berjanji terus” ungkap Acho kepada wartakutim.com
Janji Ismunandar, lanjut dia untuk menggelar Muscab sudah dilontarkan sejak beberapa bulan lalu, hingga kini munas tersebut tidak terlaksana. “Kami kembali menagih janji itu, jika memang benar benar serius, Kutim harus segera menggelar Musda PSSI kutim, jangan hanya sibuk melakukan sosialisasi untuk pencalonan pak ismu pada pilkada nanti” terangnya.
Apalagi kata acho, dengan adanya kisruh PSSI dengan mempora, bisa dijadikan momentum untuk melakukan perbaikan atau pembenahan PSSI di daerah seperti di Kutim,” otomatis dengan dibekukannya PSSI oleh mempora, PSSI kutim harus berbenah, serahkab kepengurus PSSI Kutim kepada yang lainnya agar Roda kompetisi di daerah bisa berjalan, dengan adanya kompetisi didaerah akan bisa bergairah kembali pesepakbolaan di kutai timur” jelasnya
“Segera laksanakan Muscab jika punya niat memajukan persepakbolaan Kutai Timur, karena kami lihat dan mengamati akhir-akhir pengurus pengcab PSSI Kutim sudah tidak ada niat yang baik untuk sepakbola Kutim, semua sibuk sosialisasi pencalonan bupati dan lebih aneh lagi yang tidak memiliki kapasitas untuk menjadi Cabup ikut juga bersosialisasi mendampingi Cabup, kapan majunya sepakbola Kutim, kata Pria berambut Gondron ini
Lagipula lanjut dia, tim Persekutim gagal masuk ke semifinal di Kejurov Kaltim, ini pula yang mendorong untuk segera laksanakan Muscab dan“ tanpa ada seorang pun pengurus PSSI Kutim yg memberi support kepada Pemain, Pelatih dan Manager, selama mengikuti ajang Kejurprov Kaltim”ujarnya
