BeritaPolitik

Cagub Rusmadi : Banyak Potensi Perkebunan Dan Pertanian Di Kubar

180
×

Cagub Rusmadi : Banyak Potensi Perkebunan Dan Pertanian Di Kubar

Sebarkan artikel ini

BARONG TONGKOK : Calon Gubernur Kaltim nomor urut 4, Rusmadi Wongso, mengakui ada banyak potensi perkebunan dan pertanian di Kabupaten Kutai Barat. Salah satunya yang sudah terbukti mengangkat ekonomi masyarakatnya adalah perkebunan karet. Namun harga yang anjlok dan tidak stabil, menjadi satu hal dipikirkan Rusmadi bersama pasangannya di Pemilihan Gubernur Kaltim tahun 2018, yakni Safaruddin.

“Sekarang tinggal bagaimana menggerakkan harga karet untuk menafkahi kita. Sebab dari 10 kabupaten dan kota di Kaltim, separuh lebih produksi karet ada di Kubar. Tapi harganya masih rendah,” kata Rusmadi dalam orasi politik saat Kampanye Pertunjukan Pagelaran Seni dan  Budaya di Taman Budaya Sendawar, Jalan  Sendawar Raya Kelurahan Barong Tongkok, Selasa 15/5/2018.

Di hadapan sekitar 1.200 warga yang hadir, Rusmadi berjanji akan melakukan apapun untuk menaikkan harga karet. Salah satunya, akan bekerjasama dengan Perusahaan Daerah di Kaltim. Sebab saat ini baru ada satu pabrik pengolahan getah karet di Kaltim, yakni di Palaran, Kota Samarinda.

“Kalau sekarang Rp5.000 sampai Rp7.000 perkilogram, saya akan lakukan evaluasi. Saya berjanji akan mengangkat mereka yang hidupnya dari karet. Potensi ekonomi dimiliki Kubar luar biasa, asal kita mau bekerja keras,” kata Rusmadi.

Selain soal karet, Rusmadi menyebut sulitnya tekad usaha masyarakat tidak lepas dari masalah permodalan. Jika terpilih memimpin Kaltim, Rusmadi-Safaruddin akan memberikan bantuan permodalan, agar dunia usaha pun berjalan.

“Karena saya memahami permodalan ini sangat penting. Kami janjikan 4 sampai 7 persen suku bunga tanpa jaminan sertifikat,” jelasnya.

Diakuinya, kualitas jalan memengaruhi harga-harga kebutuhan pokok, termasuk harga karet. Ia mendapat keluhan dari sejumlah pedagang di pasar yang dikunjunginya Selasa pagi tadi, soal jalan Samarinda-Kubar yang masih rusak. Akibat jalan rusak itu, pasokan barang pun terpengaruh.

“Jika terpilih jadi Gubernur Kaltim, saya akan perbaiki jalan rusak dengan kualitas beton supaya bisa lancar transportasi. Karena tidak mungkin harga jadi baik, jika lalu lintas tidak lancar. Termasuk pembangunan Jembatan Aji Tulur Jejangkat (di Melak), akan kita selesaikan. Karena bisa memangkas waktu tempuh hingga 2-3 jam menuju Samarinda,” jelas Rusmadi.

Dalam orasi politiknya, Ketua DPD Partai Hanura Kaltim, Surpani Sulaiman mengakui kerusakan Jalan Samarinda-Kubar yang cukup memprihatinkan. Padahal Kaltim penghasil devisa besar, tetapi tidak sesuai pendapatannya. Oleh karena itu, ia meminta tidak salah memilih, atau ibarat berjudi.

“Kita bisa lihat track record para kandidat. Apakah mereka telah membangun daerahnya dengan baik? Pak Rusmadi paham geografis daerahnya dan pernah jabat kedudukan tertinggi di Pemerintahan Kaltim,”