JAKARTA: Bupati Kutai Kartanegara (Non aktif) Rita Widyasari tak ragu-ragu mengacungkan empat jarinya ketika berfose di depan kamera bersama seorang loyalis Rusmadi-Safaruddin, Selasa (24/4/2018).
Aksi salam 4 jari itu terjadi sebelum persidangan di pengadilan Tipikor Jakarta. Rita Widyasari disidang untuk kasus korupsi yang membuatnya sebagai terdakwa dengan kerugian negara sekitar Rp469 miliar.
“Ya, ini surprise. Saya sendiri tak menduga beliau ikut mengacungkan salam 4 jari,” ujar Ishak
Awalnya, kata Ishak, dia menemui Rita Widyasari karena ingin mengabarkan kalau dirinya sekarang menjadi Ketua DPC Partai Hanura Kutai Kartanegara. Hubungannya dengan Rita sudah seperti kakak dan adik, karena dari dulu memang berkawan akrab dengan Syaukani HR (alm) maupun istrinya, orangtua Rita.
“Rita kan masih Bupati Kukar, walaupun non aktif. Beliau juga tokoh politik dan kami sejak dulu sudah akrab. Jadi, pertemuan saya biasa saja. Silaturahmi kakak-adik,” cerita Ishak.
Walau hanya berbincang sebentar, Ishak menyampaikan ucapan terima kasih kepada Rita karena membuat statemen di media yang membuat lega Calon Wakil Gubernur Kaltim, Safaruddin. Klarifikasi Rita di media membersihkan isu yang beredar di publik bahwa Safaruddin aktor di balik kasus hukum yang menimpanya.
