Berita

Milad 106 Muhammadiyah di Kutim, Angkat Tema Ta’awun Untuk Negeri

175
×

Milad 106 Muhammadiyah di Kutim, Angkat Tema Ta’awun Untuk Negeri

Sebarkan artikel ini
Ketua PW Muhammadiyah Kaltim memberikan ceraham di acara milad Muhammadiyah di Kutim

WARTAKUTIM.CO.ID – SANGATTA, Keluarga besar Muhammadiya Kabupaten Kutai Timur, Selasa (18/12) menyelenggarakan acara syukuran peringatan milad ke-106 yang dilaksanakan di kantor sekretariat Muhammadiya Kutim di Jalan Aw Syahrani Sangatta.

Acara syukuran yang bertemakan “Ta awun Untuk Negeri” tersebut  dihadiri Sekkab Kutim Irawansyah, ketua Perwakilan Wilayah (PW) Muhammadiya Kaltim KH Siswanto dan Ketua Pimpinan Daerah (PD) Kutim, Pimpinan Muhammadiyah Kutim serta tokoh dan simpatisan Muhammadiyah.

Ketua PD Muhammadiyah Kutim Drs Syafruddin Syam M.AP melalui Wakil Ketua Muhammadiyah K.H. Suyuti mengatakan, untuk kegiatan milad Muhammadiyah tahun ini penyelenggaraannya diserahkan kepada Pemuda Muhammadiyah Kutim. Dan beberapa rangkai kegiatan telah dilaksanakan sebulum digelar puncak peringatan Milad ke 106 Muhammadiyah.

“adapun kegiatan di Milad ke-106 Muhammadiya berupa lomba di tingkat sekolah SD, SMP dan SMA. Bhakti sosian dan kegiatan lainnya. Jadi ini acara puncak Kegiatan Milad sebagai bentuk syiarnya,”katanya.

Dia menambahkan, kegiatan Milad Muhammadiyah tiap tahun dilakasanakan dengan konsep yang berbeda beda.” seluruh pengurus Muhammadiyah di Indonesia memperingati Milad pada hari ini,”pangkasnya

Sementara Ketua PW Muhammadiyah Kaltim K.H Siswanto mengatakan, acara milad tersebut sebagai kegiatan wujud syukur warga Muhammadiyah, karena hingga sampai saat ini usia ormas islam terbesar di Indonesia tersebut sudah melampaui satu abad lebih.

“Pertama sebagai wujud syukur warga Muhammadiyah, sampai usia 106 tahun Muhammadiyah masih tetap eksis dan memberikan sumbangsi kepada banyak pihak. Terbukti dengan jumlah amal usaha yang ada yang dibentuk Muhammadiyah seperti Rumah Sakit, dan dibidang Pendidikan,”ungkapnya.

Kedua Lanjutnya, milad tersebut sebagai bentuk refleksi sekaligus mengingatkan kepada seluruh Muhammadiyah agar tidak kehilangan pijakan dimasa akan datang.”Sebagaimana dasar yang telah diletakakkan oleh  pendahulu kita (K.H Ahmad Dahlan) saat pertama kali didirikan. Muhammadiyah sebagai alat dakwah serta ber Amar ma’ruf nahi munkar demi terwujudnya masyarakat Islam yang sebenar benarnya,”ungkapnya.

Acara puncak Syukuran Milad Muhammadiyah dimeriahkan berbagai kegiatan dan penyerahan hadiah sejumlah lomba yang dilaksanakan Muhammadiyah. (IA)