WARTAKUTIM.CO.ID, SANGATTA – Camat Sangatta Selatan (sangsel) Hj. Hasdiah kembali menyebutkan, masih terdapat desa tertinggal di Kecamatan yang ia pimpin saat ini. Status desa tertinggal tersebut adalah desa Teluk Singkama.
Hal tersebut diungkapkan saat rapat koordinasi dengan pemkab Kutim yang di pimpin Wakil bupati Kutim yang di hadiri sekkab Kutim Irawansyah, Asisten I dan dan, kepala OPD, para camat dan kepala desa (Kades) se-Kutim, yang digelar di aula Meranti Sekkab Kutim belum lama ini.
“Di Sangatta selatan, pak (wakil Bupati) terdapat satu desa tertinggal yaitu desa Teluk Singkama,”ungkap Hasdiah.
Ia menambahkan, selain itu pelayanan publik di desa tersebut masih sangat minim. Sedang akses jalan penghubung antar desa masih belum ada. Pihaknya berharap pemerintah memprioritaskan pembangunan antar desa tersebut dalam waktu tidak lama.
“kalau mereka mau ke antar desa, warga harus berputar ke jalan poros milik pertamina yang jaraknya sangat jauh. Jalan penghubung antara desa teluk kabah dengan desa teluk singkama dan sekitatnya mohon di prioritaskan, karena itu sangat membantu sekali warga,”pintanya.
Lebih lanjut ia menambahkan, Desa Teluk Singkama masih membutuhkan akses jalan sekitar 6 Km untuk terhubung menuju Desa Teluk Kaba. Akses jalan tersebut merupakan salah satu jalan penghubung antar dua desa tersebut.
Selain pembangunan jalan penghubung, desa Teluk singkama juga masih membutuhkan mobil ambulance yang akan digunakan apabila ada warga yang sakit atau akan melahirkan. (wal)
