SANGATTA – Sebagai salah-satu orang yang pernah terjun lama dalam bidang olahraga, terutama Sepakbola, dr Novel Tetty Paembonan berharap agar semua pihak tidak setengah-setengah melakukan pembinaan untuk atlet-atlet muda di Kutai Timur. Terlebih memang daerah ini memiliki banyak bakat-bakat muda yang luar biasa, jika dapat dikelola dengan baik pembinaannya dari level paling bawah menuju level profesional.
“Kita harus samakan sikap, bahwa diri kita semua mau peduli pada cabang-cabang olahraga, agar dapat menghasilkan atlet-atlet tangguh dan profesional, dari desa, kecamatan, kabupaten, hingga skala nasional maupun internasional,” jelas anggota DPRD dari Partai Gerindra ini.
Olahraga bukan sekedar bicara pembinaan dan prestasi bagi atlet-atlet yang dibina, namun tanpa disadari menjadi ajang untuk memperkenalkan Kabupaten Kutai Timur ke khalayak ramai. Pembinaan tidak saja berada dipundak perorangan, namun oleh semua pihak, termasuk pula pemerintah. Tidak hanya itu, dr Novel bahkan menyebutkan bagaimana keberadaan perusahaan-perusahaan swasta yang ada di Kutim, juga memiliki kewajiban melakukan pembinaan olahraga di daerah ini.
“Kenapa begitu, dengan adanya atlet yang berprestasi dari Kutim maka turut membawa nama harum daerah. Siapa atlet wushu di Kutim, sebut saja misalnya si A. Siapa atlet menembak itu, oh misalnya si B, tentu ini sangat luar biasa jika dilakukan pembinaan pada anak-anak muda,” pungkasnya. (Adv)
