Berita

Pemeriksaan Keselamatan Kendaraan: Langkah Dishub Kutim Jelang Mudik Lebaran 2024

611
×

Pemeriksaan Keselamatan Kendaraan: Langkah Dishub Kutim Jelang Mudik Lebaran 2024

Sebarkan artikel ini

WARTAKUTIM.CO.ID,SANGATTA – Dinas Perhubungan (Dishub) Kutai Timur (Kutim) telah menggelar serangkaian inspeksi keselamatan kendaraan angkutan penumpang menjelang mudik Lebaran 2024. Tindakan ini bertujuan untuk menjamin kenyamanan dan keamanan bagi warga yang akan melaksanakan perjalanan mudik saat merayakan Lebaran.

Kepala Bidang Pengembangan dan Keselamatan Dishub Kutim, Murni, menjelaskan bahwa kegiatan pemeriksaan keamanan ini merupakan langkah penting dalam memastikan bahwa kendaraan yang digunakan untuk mengangkut penumpang telah memenuhi standar keselamatan. Hal ini dilakukan dengan harapan agar masyarakat dapat melakukan perjalanan dengan lebih aman dan nyaman. “Setelah sebelumnya melakukan Ramp Check bus di Terminal Tipe B Sangatta, kali ini giliran jasa angkutan travel yang menjadi sasaran pemeriksaan kendaraan dan kelengkapannya. Saat ini, kami sedang melakukan pemeriksaan keselamatan bagi moda transportasi yang akan membawa penumpang menuju kampung halaman,” jelasnya.

Selain memeriksa kelengkapan surat kendaraan, alat keselamatan, dan kondisi pengemudi, Dishub juga mendorong setiap jasa angkutan travel untuk menyiapkan pengemudi cadangan. Hal ini dilakukan mengingat mobilitas kendaraan dipastikan akan meningkat seiring dengan bertambahnya jumlah pemudik, yang seringkali menyebabkan kepadatan lalu lintas menjelang Hari Raya Idulfitri.

Tidak hanya menginspeksi kendaraan angkutan darat, Dishub juga melakukan pemeriksaan terhadap moda penyeberangan feri dan speed boat di Kecamatan Sangkulirang dan Kaubun. “Kami juga menekankan kepada setiap pemilik kapal untuk mengutamakan keselamatan, termasuk memastikan bahwa kapal tidak mengangkut muatan berlebihan, serta kelengkapan perlengkapan keselamatan seperti jaket pelampung, lifebuoy, dan rantai pengaman tersedia. Kami juga memeriksa kelengkapan surat kapal serta jumlah kapten dan Anak Buah Kapal (ABK),” tambahnya.

Dengan adanya inspeksi keselamatan yang komprehensif ini, diharapkan bahwa semua moda transportasi yang digunakan oleh pemudik dapat memenuhi standar keselamatan yang diperlukan. Hal ini akan meningkatkan kepercayaan dan rasa nyaman masyarakat dalam melakukan perjalanan mudik, serta mengurangi risiko kecelakaan dan insiden selama perjalanan.