Peristiwa

Puluhan Pelajar Mengikuti Pelatihan SIG

272
×

Puluhan Pelajar Mengikuti Pelatihan SIG

Sebarkan artikel ini

<

p style=”text-align: justify;”>[Best_Wordpress_Gallery id=”15″ gal_title=”Pelatihan SIG”]

 

 

 

 

Sangatta,wartakutim.com – Dinas kehutanan Kutai Timur kembali mengadakan pelatihan gratis sistem informasi geografis (SIG). Pelatihan ini di ikuti sebanyak 14 pelajar dari 5 kecamatan.

“Pelatihan SIG ini, pesertanya dari pelajar SMA dan SMK dari lima kecamatan yakni kecamatan Sangatta, Utara, Sangatta Selatan, Rantau Pulung, Sangkulirang dan Bengalon,” sebut Kepala dinas Kehutanan Idham Edwin didampingi Kasi Penatagunaan hutan dan Pemetaan Irwan, Sp.IP,.MP.

Irwan menambahkan kegiatan ini dilaksanakan selama 3 hari di mulai pada Selasa (16/12) dan berakhir pada hari ini Kamis (18/12). Menurutnya, pelatihan merupakan agenda rutin Dishut setiap tahunnya.

“Kegiatan Ini sudah dilaksanakan selama empat tahun. Kegiatan ini biasanya kita adakan 2 kali hingga 3 kali dalam setahun.”katanya

Kegiatan ini lanjut dia, pesertanya tidak hanya dari kalangan pelajar saja,selama pelatihan ini dilaksanakan sudah melibatkan mahasiswa dari Stiper Sangatta dan kepala desa se Kutim.

Irwan yang juga sebagai penanggungjawab kegiatan ini, menjelaskan, dalam pelatihan ini peserta di berikan materi tentang ilmu pengukuran lahan, pemetaan lokasi, serta cara pengambilan data spasial berbasis komputer yang bersifat dasar.

Menurutnya, tujuan dilaksanakan kegiatan ini untuk para pelajar agar para pelajar sejak dini lebih mengenal sistim informasi Geografis dan penggunaan ruang dalam sistim tata ruang wilayah.

Selain itu kata dia, peserta yang telah mengikuti kegiatan ini khususnya dari para kepala desa sudah lebih memahami sistem geografis wilayahnya.

Sementara Kepala desa yang telah mengikuti kegiatan ini kata dia,lebih memahami dan menguasai sistem informasi geografis, sehingga para kedes dapat meminimalkan masalah dilapangan khususnya masalah batas wilayah dan mengetahui batas batas penggunaan ruang.

Lebih lanjut dia menambahkan pelatihan ini diadakan untuk mendukung kebijakan pemerintah pusat terkait dengan kebijakan Map All See atau satu peta satu kebijakan.

Leave a Reply