wartakutim.com | Sangatta ; Din (40) warga desa Batu Timbau Kecamatan batu Ampar Kabupaten Kutai Timur Kaltim, yang dinyatakan hilang rabu 30/9 lalu, kini telah ditemukan tewas mengenaskan oleh warga Minggu 30/9/2013 sekitar pukul 03.00 wita dini hari.
“Mayat korban ditemukan mengapung, kondisinya sangat mengenaskan, perutnya bagian kanan sudah pecah”kata Sekretaris Desa Batu Timbau, Merisnayah, melalui pesan singkatnya, minggu.
Menurut Marisyana, mayat korban ditemukan pertama oleh anaknya bernama Aris bersama kawan-kawannya. Lokasi penemuan jasad korban ditemukan didesa Kernyanyan Kecamatan Telen, jaraknya sekitar 25 kilometer hulu sungai atau sekitar 10 kilometer dari ditemukannya perahu korban di desa Batu Timbau Batu Ampar.
“Jasad korban langsung dibawah pulang ke rumah duka menggunakan ces/perahui mesin temple. Hari ini langsung dikebumikan di kampung RT 02 batu Timbau” jelas sekdes
Lebih lanjut Meriansyah mengatakan, semua warga desa Batu Timbau dan khususnya keluarganya merasa lega dan bersyukur atas penemuan jasad din, meskipun dalam kondisi yang mengenaskan.
Karena selama tiga hari melakukan pencarian, banyak sekali hambatan dan kendala dilapangan, seperti hujan dan cuaca buruk.
“Kami juga bangga karena kebersamaan dan kekompakan masyarakat korban bisa ditemukan, meskipun tidak ada bantuan Pemdan dan pihak aparat”katanya.
