Sangatta, Wartakutim.com – Asisten Kesejahteraan Rakyat (Ass Kesra) Pemkab Kutai Timur,Mugeni mengatakan bantuan beasiswa pendidikan tahun 2013 senilai Rp 3,9 milyar sulit untuk di cairkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Timur. Pasalnya sejumlah rekening calon penerima bantuan beasiswa sudah di blokir.
“Dari 1.415 siswa calon penerima, hanya 60 persen yang tersalur karena rekening penerima lainnya, sudah terblokir atau mati” Ungkap Mugeni, saat ditemui di ruang kerjanya belum lama ini.
Lebih lanjut mantan kadis Sosial ini menambahkan, dari hasil laporan Bagian Sosial, saat dilakukan verifikasi terhadap nomor rekening penerima, ternyata banyak rekening yang sudah tidak aktif lagi. Karena itu Bank BPD Kaltim kesulitan untuk mentrasfer dana ke rekening penerima.
Saya harap, agar dana hibah program beasiswa tahun 2013 itu tetap bisa dicairkan, kepada para penerimanya dan kami menghimbau untuk dapat segera melaporkan nomor rekening bank barunya” Harap Mugeni.
Dikatakannya, batas waktu maksimal untuk pencairan dana hibah program beasiswa tersebut hanya berlaku sampai Mei 2014.”jika tidak segera di urus hingga batas akhir, maka program beasiswa itu akan dikembalikan ke Kas Daerah”Imbuhnya.
Mugeni Meyebutkan, besaran dana bantuan yang diberikan pemkab Kutim, nilainya bervariasi. Mulai dari Rp 2 juta hingga jumlah terbesar senilai Rp 10 juta. “Tergantung pada tingkat pendidikan yang tengah dijalankan.”Kata Mugeni.
“Kalau penerima beasiswa itu tengah kuliah kedokteran, maka besaran beasiswa yang diterimanya juga besar. Yah maksimal Rp 10 juta,” jelasnya.