Sangatta, wartakutim.com – Laga antara Bontang U18 kontra Berau U18 yang digelar di Stadion Utama Sangatta, Kamis (4/9) malam, terhenti di menit ke 43, pasalnya lampu stadion, tiba tiba padam disaat pertandingan masih berlangsung.
Laga tersebut merupakan partai kedua yang dimainkan kedua tim dalam kompetisi Piala Soeratin U18 Zona B Kalimantan Timur. Sebelum lampu padam, Bontang U18 unggul lebih dulu 1-0 atas Berau U18, dimana gol Bontang diciptakan di menit ke 27 oleh pemain nomor punggung 12 Jamaluddin, melalui titik putih. Gol tersebut sekaligus gol penutup dibabak pertama.
Mamasuki masa jeda atau masa istirahat sekitar 10, lampu stadion kembali padam, sehingga pertandingan kembali harus tertunda sekitar 12 menit. setelah lampu stadion kembali menyala pertandingan di dilanjutkan kembali.
Diawal awal babak ketua Bontang langsung mengambil inisiatif serangan, hasilnnya dimenit ke 58, Bontang U18 kembali menjebol gawang tim Berau U18 melalui kaki M. Rizki yang merubah kedudukan menjadi 2-0 untuk Bontang.
Di menit 78 Bontang U18 kembali memperbesar keunggulannya menjadi 3-0 atas Berau U18 . Kali ini gol kembali disarangkan oleh pemain nomor punggung 12 Jamaludin. gol tersebut sebagai gol penutup dibabak kedua.
Berkat kekalahan itu bisa dipastikan, Berau U18 tim pertama yang tersingkir di kompetisi itu, karena di partai perdana, kala menghadapi Kutai Timur U18, Berau mengalami kekalah telak dari tim tuan rumah dengan skor telak 4-1.
Sementara itu, dengan hasil ini bisa dipastikan, Bontang U18 tim yang pertama yang lolos dan memimpin klasemen sementara Zona B Kaltim. di partai perdana kala menghadapi Samarinda U18 yang berlangsung kemarin di Stadion Utama Sangatta, Bontang berhasil mengungguli Samarinda dengan Skor 2-0.
