Ekonomi

BBM Langkah Dari SPBU Hingga Tingkat Pengecer

248
×

BBM Langkah Dari SPBU Hingga Tingkat Pengecer

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi
Ilustrasi
Ilustrasi

Sanggata, WARTAKUTIM.com – Tiga Stasiun Pengisian Bahan bakar Umum (SPBU) yang ada di kota Sangatta, mengalami kelangkaan BBM bersubsidi jenis premium dan solar sejak beberapa hari lalu.

Akibat kelangkaan BBM bersubsidi ini, warga lebih memilih membeli BBM non subsidi, itupun sejak saat ini BBM jenis pertamax itu di SPBU Yosudarso, SPBU Jalan pendidikan dan SPBU Kilometer satu Sangatta Selatan pasakonnya juga mulai berkurang.

Selain membeli BBM non subsidi, warga juga kebanyakan membeli BBM bersubsi di tingkat pengecer meski harganya jauh lebih mahal dari BBM Non subsidi. Harga BBM di tingkat pengecer saat ini mencapai Rp15 ribu hingga 20 ribu per liter.

Namun, sejak pukul 09.00 wita hari ini, BBM di tingkat pengecer juga mulai mengalami kekurangan stok. Bahkan sejumlah pengecer yang biasanya menjual BBM sudah kehabisasn stok.

“Saya sudah keliling Sangatta mencari bensih di eceran, namun semuannya sudah habis,”kata salah seorang warga Rusman yang mengaku BBM ini mulai langkah sejak Rabu (15/10) malam.

Berdasarkan pantauan warta Kutim, sejumlah pengecer yang biasanya menjual BBM, tampak tidak terlihat lagi menjual eceran BBM. hal ini diperparah jika ada harga bensin perliternya mencapai Rp25 ribu perliter.