Berita PilihanOlahraga

Dua Atlit Kutim Wakili Indonesia, Pada Kejuaraan WMC Di China

278
×

Dua Atlit Kutim Wakili Indonesia, Pada Kejuaraan WMC Di China

Sebarkan artikel ini

Penghargaan to China

Jakarta, WARTAKUTIM.com – Qonita Fitriannisa Riyadie (16) dan Muhammad Dzakiendra (12) dipastikan akan mewakili Indonesia di ajang World Memory Championship (WMC) China, Desember 2014. Kedua atlit memory dari Kutai Timur itu, akan berkompetisi di WMC bersama satu atlit Indonesia lainnya, Fakhry Shafly Erlangga (14) dari Jakarta.

Rencana keikutsertaan atlit Indonesia di ajang WMC itu, telah melalui seleksi ketat di ajang 1st Indonesia Memory Championship (IMC), yang digelar di gedung Kompas Gramedia, Jakarta (1/11). Kejuaraan yang diikuti sekitar 42 atlit itu, terbagi dalam tiga kategori, anak-anak (kids), remaja (junior), dan dewasa (adult). Bidang yang dipertandingkan mencakup 10 disiplin, seperti mengingat wajah dan nama, urutan kata, kejadian dan tahun, urutan angka acak, dan lainnya.

Kegiatan ini merupakan program yang digagas oleh Asosiasi Memory Sport Indonesia (AMSI). Menurut Yudi Lesmana, ketua AMSI, selain untuk lebih memasyarakatkan olah raga otak, IMC juga digelar untuk mencari bibit atlit daya ingat di Indonesia. Yudi mengatakan IMC digelar bekerjasama dengan World Memory Sport Council, dan didukung oleh sejumlah sponsor, antara lain PT Kaltim Prima Coal (KPC) dan Kompas Gramedia.

Dalam sambutan pembukaan, Louise Gerda Pessireron yang mewakili CEO KPC mengatakan, keterlibatan KPC dalam ajang ini dilatarbelakangi kepedulian terhadap potensi luar biasa anak-anak Indonesia.

“Dengan menyalurkan kemampuan luar biasa mereka di ajang kompetisi nasional dan internasional, kita bisa membuktikan bahwa kemampuan anak Indonesia tidak kalah dengan bangsa lain,” ungkapnya. Louise menambahkan KPC tidak hanya fokus pada penambangan, tapi juga peduli pada pengembangan bidang sosial kemasyarakatan lainnya.