Sangatta, WARTAKUTIM.com – Pencinta Batu Akik dan batu Mulia di Sangatta, mungkin tidak asing lagi dengan nama Yadi Banjar, dia adalah pengosok batu akik dan batu mulia yang sangat terkenal karena kemahirannya dalam memoles bongkahan batu menjadi hiasan cincin dan kalung.
Menurut para pencinta batu akik dan batu mulia, pria asli banjar itu, sangat piawai dan teliti dalam membentuk. dia juga tau segala jenis batu akik dan batu mulia.
Tak kurang dari 30 orang seharinya memanfaatkan jasa Yadi. dengan penghasilan rata rata seharinya Rp 300 ribu hingga Rp 500 ribu. Namun hasil tersebut tidak dinikmati sendiri, dia membaginya kepada 3 orang rekannya
“Untuk satu kali gosok batu akik atau batu mulia, saya tidak memasang tarif khusus. Tergantung ke iklhasnya saja.”ujar Yadi, dilokasi pusat penjual batu akik dan batu mulia di jalan Gajamada Sangatta Lama.
Dia menambahkan, dia mulai bekerja mengosok batu dari jam 10 pagi hingga jam 2 malam.”tergantung pesanan yang masuk kalau paling lambat, jam setengah tiga malam baru selesai mengosok batu”katanya.
Dengan ramainya batu akik dan batu mulia di Sangatta kata Yadi, sangat meningkatkan pengasilannya.”saya juga pernah menjual jenis batu batuan, namun itu belum seramai saat ini. Kalau dulu, batu akik dan batu mulia sangat sepi peminatnya sehingga saya jualan batu itu terkadang rugi dan sekarang sudah gulung tikar,”katanya
Yadi menuturkan, dia mulai belajar mengosok batu akik sejak tahun 2007 lalu, disaat dia masih berjualan batu akik di daerah town Hall.
“Sudah sejak tahun 2007 saya belajar mengosok, namun saya lupa bulan berapa awalnya saya mulai menggosok batu,”katanya.