Berita Pilihan

Bupati Meminta Pangkas Anggaran Perjalanan Dinas Dan Pengadaan Mobil Dinas

152
×

Bupati Meminta Pangkas Anggaran Perjalanan Dinas Dan Pengadaan Mobil Dinas

Sebarkan artikel ini
Bupati Kutai Timur Ismunanada
Bupati Kutai Timur Ismunanada
Bupati Kutai Timur Ismunanada

SANGATTA. Bupati Kutai Timur (Kutim) Ismunandar meminta kepada seluruh jajarannya dilingkungan pemkab Kutim untuk memangkas anggaran yang diangap tidak terlalu penting. Seperti pemangkasan anggaran perjalanan dinas dan pengadaan mobil dinas.

“Saya sudah meminta pada pejabat, untuk mengurangi perjalanan dinas di luar daerah, yang tidak penting, untuk menghemat anggaran. Juga pengadaan kendaraan dinas, tidak perlu, kalau memang kendaraan lama masih bisa di pakai,” katanya

Bahkan pria yang akrab disapa Ismu ini mencontohkan, mobil dinas yang dia gunakan termasuk mobil dinas yang digunakan Wakil Bupati Kasmidi Bulang, itu masih mobil lama, yang digunakan bupati terdahulu.

“Mobil yang saya pakai termasuk mobil pak wakil itu masih mobil yang digunakan bupati lama,” katanya.

Menurut mantan Sekda Kutim ini, penghematan dilakukan, dengan tidak setiap pergantian Bupati dan Wabup juga diiringi dengan ganti kendaraan dinas baru, tapi cukup menggunakan kendaraan dinas yang lama saja.

Termasuk juga nantinya diberlakukan dengan para pejabat esselon di lingkungan Pemkab Kutim. “hal ini juga sudah sesuai dengan instruksi Presiden Jokowi untuk melakukan penghematan anggaran bagi semua daerah,” katanya.

Dikatakan, penghematan atau pemangkasan anggaran ini dilakukan pada pos yang tidak terlalu prioritas. Harapannya, dengan penghematan itu, ada anggaran untuk memenuhi 4 program skala prioritas utama yakni pemenuhan kebutuhan listrik, air, pendidikan dan kesehatan.

“di Kecamatan-kecamatan kan masih banyak masyarakat yang belum menikmati listrik, air bersih, pendidikan yang layak termasuk pelayanan kesehatan yang memadai. Karena itu, kami akan focus untuk memenuhi 4 kebutuhan pokok masyarakat itu,” katanya (wal)

Respon (6)

  1. Mantap pak ismu , di tambah penyesuaian fasilitas kendaraan sesuai jobnya dan kondisi alam di daerah jabatannya. Dan penggunaan sarana ke luar kota mohon di hilangkan jika bukan perjalanan dinas… untuk skala priority pak ismu warga kutim menunggu aplikasinya…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.