Jakarta – Rita WidyaSari akhirnya terpilih sebagai Ketua Umum DPD I Partai Golongan Karya (Golkar) Kalimantan Timur dalam Musyawarah Daerah (MUSDA) Golkar Provinsi Kaltim yang digelar di Jakarta, Jumat (27/8).
Kemenengan orang nomor satu di Kutai Kartanegara itu, di ungkapkan melalui social media Facebook. Pada Pemilihan ketua Golkar Katim digelar di kantor DPP Partai Golkar di Jakarta, Rita, mendominasi perolehan suara.
“Alhamdulillah, akhirnya saya memenangkan sebagai Ketua Golkar Kaltim, dari 12 suara saya mendapat 11 suara ,abstain 1, terimakasih dukungan dan doanya, Sebut Rita melalui akun Facebooknya, Sabtu (27/8).
[fb_pe url=”https://www.facebook.com/rita.kaning.75/posts/1802006770044639″ bottom=”30″]
Hasil rapat pimpinan DPP Partai Golkar, yang dipimpin Nurdin Halid, Yorris Raweyai dan Pelaksana Tugas DPD I Partai Golkar Kaltim, melanjutkan agenda Musda Golkar Provinsi Kaltim yang sempat tertunda pagi tadi.
Rapat dibuka dengan sambutan pengurus DPP Partai Golkar Nurdin Halid, sebelum memulai agenda sidang-sidang Musda Golkar Kaltim IX di Jakarta.
Sekretaris Panitia Pelaksana (Organizing Comittee) Musda Golkar Kaltim, Mursidi Muslim mengatakan, setelah sempat tertunda jadwal Musda Golkar Kaltim, Jumat (26/8) pagi, akhirnya dilanjutkan jadwal Musda.
“Lanjut. Masih sidang. Doakan saja,” kata Mursidi kepada Tribun, Jumat (26/8/2016) sore.
Kemungkinan sidang akan berlangsung hingga malam sampai tahap pemilihan bakal calon Ketua DPD I Partai Golkar Kaltim.
Kader Golkar Kaltim, Dahri Yasin yang hadir dalam rapat Musda Golkar Kaltim, membenarkan.
Lanjutan Musda Golkar Kaltim masih berlangsung dengan agenda rapat-rapat tahapan Musda. “Ini masih sidang dipimpin Pak Sofyan Hasdam,” jawab Dahri.
Sementara, Ketua Panitia Pengarah (Steering Comittee) Musda Golkar Kaltim, Amir P Ali mengingatkan, jika rapat Musda Golkar Kaltim dilanjutkan, maka sidang haru dibuka dengan agenda mencabut skorsing Musda Golkar Kaltim.
“Karena, sejak Musda digelar di Balikpapan 12 Maret lalu, kan diskor sampai batas waktu yang tidak ditentukan,” tegas Amir mengingatkan.(bud)
Sumber : tribunnews.com