SANGATTA – Menyambut perayaan Idul Fitri 1440 hijriah, Polres Kutim menurunkan 250 personil dalam pelaksanaan Operasi Ketupat Mahakam 2019. Personil tersebut merupakan gabungan dari beberapa instansi, diantaranya Kodim 0909/Sgt, Lanal Sangatta, POM AD, POMAL, Dishub, Satpol PP, Damkar, PMI, Pramuka, Dinkes, Orari, Senkom dan Basarnas. Operasi ditandai Apel gelar pasukan yang dipimpin Bupati Ir H Ismunandar MT digelar di halaman Polres Kutim, Senin (28/5/2019) pagi tadi pukul 8.30 wita.
Dalam amanat Kapolri Jenderal Tito Karnavian yang dibacakan Bupati Ismunandar menyebutkan, Operasi Ketupat tahun sebelumnya mendapat angka keberhasilan yang sangat baik. Begitu pula dengan kerja sama sinergis dengan seluruh instansi yang terlibat yang mendapat respon positif dari publik.
Untuk itu Dia berharap, operasi yang digelar tahun 2019 ini pun mendapat keberhasilan yang sama. Dengan mempertahankan kesiapan personel selama operasi berlangsung serta menghindari perlakuan yang dapat mencederai keberhasilan operasi.
“Tahun ini, Polres Kutim melibatkan 250 personel gabungan dari berbagai instansi. Semua personel yang terlibat segera masuk ke pos yang didirikan, Rabu (29/5/2019) dini hari nanti,” ungkap Kapolres Kutim, AKBP Teddy Ristiawan usai Apel tersebut.
Lebih jauh Teddy mengatakan, ada 10 pos yang didirikan, terdiri dari dua pos terpadu, dua pos pelayanan dan enam pos pengamanan. Semua pos tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Kutai Timur. Enam pos pengamanan berada di simpang tiga Kecamatan Teluk Pandan, simpang tiga Perdau Kecamatan Bengalon, Kecamatan Kaliorang, Kecamatan Kongbeng, Kecamatan Muara Wahau dan Kecamatan Muara Bengkal. Sementara untuk pos Pelayanan, ada di Pantai Teluk Lombok dan Pantai Kenyamukan, sedangkan Pos Terpadu berada di SPBU Yos Sudarso dan Kecamatan Sangkulirang. (hms15)