Sehingga dalam berbagai kegiatan yang dilaksanakan di Berau, diharapkan para peserta juga dapat belajar dan berdiskusi dengan peserta dari daerah lain. Agar kemampuan dan kualitas peserta saat balik ke Kutim, juga meningkat secara pesat.
“Tidak mengapa untuk saling melihat kemampuan, dan bahkan dapat nantinya menjadi tempat studi tiru keberhasilan dari rekan-rekan petani daerah lain. Melalui Peda KTNA di Berau, petani dan nelayan kita harus semakin handal,” pungkasnya lebih jauh. (Arso)