Kejadian kebakaran hutan dan lahan pada beberapa waktu lalu, diharapkan Kasmidi Bulang untuk dapat dijadikan pembelajaran pada kemudian hari. Sehingga semua pihak terkait baik pemerintah, swasta, dan masyarakat, untuk dapat sama-sama bersiap diri dalam mencegah terjadinya Karhutla di Kutim.
“Sehingga tidak ada kejadian Karhutla yang parah pada tahun-tahun mendatang, soal koordinasi datanya sudah saya minta dari Badan Lingkungan Hidup dan Dinas Perkebunan, untuk mengirimkan data terkini terkait pematangan rencana aksinya,” jelas Wabup lebih jauh saat diwawancarai wartakutim.co.id. (Arso)
