Luasan lahan pisang kepok yang ditanam petani-petani asal Kaliorang mencapai angka diatas ratusan hektar jumlahnya, sehingga diperkirakan kuantitas pemenuhan kebutuhan ekspor dalam tiap bulannya ke Malaysia dapat dipenuhi oleh petani setempat.
“Semula banyak pihak mengira ekspor pisang kepok asal Kaltim dari daerah Kukar dan Kubar, sebagaimana pemberitaan di media massa melalui ucapan terimakasih Pusat Balai Karantina. Namun dengan adanya pemberitaan ini, diharapkan masyarakat Kaltim mengetahui bahwa ekspor pisang kepok ke negeri jiran tersebut berasal dari Kutim,” tegas pria yang pernah jadi staf, dari Mantan Kepala Dinas Perkebunan Kutim Alm Abdul Halim Johar alias Pak Dudung. (Arso)