SANGATTA – Musabaqah Tilawatil Qur’an ke-XV Tahun 2019 Tingkat Kabupaten Kutai Timur akan digelar pada awal Desember mendatang. Hingga saat ini persiapan panitia hingga minggu terkahir November, mencapai 30 persen secara keseluruhan. Hal ini ditegaskan Kepala Bagian (Kabag) Sosial Sekretariat Kabupaten yakni H. Andi Abdurrahman, saat dihubungi wartawan melalui handphone seluler.
“Walaupun sampai saat ini sudah ada kesiapan hingga 30 persen, namun dalam catatan dilapangan terus bergerak angkanya untuk memaksimalkan waktu yang dapat dikatakan tidak lama lagi. Semua seksi-seksi di kepanitiaan MTQ ke-XV terus bergerak dan kita yakin hal ini dapat tertanggulangi,”ungkapnya.
Yang dikerjakan antara lain, pekerjaan atau pembuatan arena-arena dengan total 7 arena. Dimana diantaranya adalah yang utama yakni Masjid Agung Al-Faruq, dan lain-lain. Terkait anggaran pelakasanaan MTQ XV diterangkan oleh Andi Abdurrahman bahwa sejauh ini, sudah aman terkendali.
“Besarannya mencapai angka Rp 3 miliar, kalau tidak salah sekitar angka tersebut. Dimana pada tanggal 11 Desember 2019, pihak panitia sudah menerima kedatangan kafilah-kafilah asal kecamatan di pedalaman dan pesisir Kutim. Dilanjutkan verifikasi kafilah selama dua hari berturut-turut, lalu kemudian acara Pembukaan MTQ setelah itu,” terangnya.
Perlu pembaca ketahui untuk MTQ XV akan digelar dengan sederhana, namun tidak meninggalkan esensi yang dimaksudkan untuk menguatkan syiar agama Islam di Kabupaten Kutai Timur. Adapun arena MTQ akan dibagi dalam 7 bagian, yakni mulai dari Masjis Darus Sakinah di Jl Assadiyah, Masjid As-Salam di area Bukit Pelangi, Gedung Expo hingga Gedung Serba Guna (GSG). Untuk pemondokan kafilah-kafilah dari 18 kecamatan, pihak panitia kemungkinan akan menggunakan rumah-rumah penduduk. (Arso)
