“Untuk itu kita menghimbau semua orang yang habis berpergian dari luar kota, untuk jujur ketika ke rumah sakit terkait adanya gejala ringan batuk dan pilek. Ngomong jika baru berpergian dari sini dari sana. Yang kita cegah jangan sampai orang yang tidak keluar berpergian dari luar kota, namun tiba-tiba sakit. Jangan sampai seperti itu, makanya orang yang bepergian dari luar kota harus jujur pada tenaga medis,” jelasnya.
Sementara itu Bupati Ismunandar yang menerima kabar menggembirakan mengenai salah-satu pasien Covid-19 dari Kutim yang dinyatakan sembuh, ikut bersyukur dan begitu lega mendengarnya. “Ini tentu kabar yang menggembirakan semua pihak, tetapi tetap untuk seluruh masyarakat di Kutim agar tetap melaksanakan himbauan yang diberikan dalam hal pencegahan dan penanganan Covid-19,” terang Bupati.
Perlu diketahui pada kasus pasien Covid-19, hampir 90 persen kasus berat virus corona dan sampai meninggal dunia di Indonesia, adalah orang-orang yang masuk usia lanjut yakni 60 tahun ke atas, lemah, dengan imunitas rendah. Untuk itu perlu kebijakan masyarakat luas agar tetap melakukan social distancing dan physical distancing. (Adv)